Wartain.com || Pendidikan keagamaan memiliki peran strategis dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak dan berintegritas. Hal ini menjadi salah satu fokus utama dalam audiensi yang digelar oleh Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Sukabumi dengan Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, pada Selasa (18/2/2025) di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi.
Dalam pertemuan tersebut, FKDT menyoroti pentingnya dukungan pemerintah dalam menjaga eksistensi serta meningkatkan kualitas pendidikan diniyah. Para guru Madrasah Diniyah sebagai garda terdepan dalam pendidikan keagamaan diharapkan dapat terus beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa mengabaikan nilai-nilai religius yang menjadi dasar pendidikan mereka.
Menanggapi hal tersebut, Pj Wali Kota Kusmana Hartadji menyampaikan apresiasi atas dedikasi FKDT dan para guru dalam mencetak generasi muda yang memiliki landasan moral yang kuat. Menurutnya, pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) tidak hanya berfokus pada aspek akademik tetapi juga harus ditopang oleh pendidikan berbasis nilai-nilai agama.
“Ketika pendidikan keagamaan diberikan dengan baik, maka akan lahir generasi yang memiliki karakter kuat dan berakhlak mulia. FKDT dan para guru madrasah memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan moralitas,” ujar Kusmana.
Meski demikian, Kusmana menekankan bahwa masih ada tantangan yang perlu dihadapi bersama, seperti peningkatan kualitas tenaga pengajar, sarana prasarana pendidikan, serta penguatan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan zaman. Pemkot Sukabumi berkomitmen untuk terus mendukung pendidikan diniyah agar tetap berkembang dan berkontribusi dalam membangun masyarakat yang berbudaya dan religius.
Selain membahas pendidikan keagamaan, pertemuan ini juga menyinggung pentingnya menjaga kondusivitas Kota Sukabumi. Kusmana mengakui bahwa peran FKDT dalam membangun karakter masyarakat turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan aman.
Dengan adanya audiensi ini, FKDT dan Pemerintah Kota Sukabumi diharapkan dapat semakin bersinergi dalam memperkuat pendidikan keagamaan. Ke depan, kolaborasi yang lebih erat antara kedua pihak akan menjadi kunci dalam membangun generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki akhlak yang luhur dan siap menghadapi tantangan masa depan.***(RAF)
Editor : Aab Abdul Malik