26.7 C
Jakarta
Selasa, Januari 21, 2025

Latest Posts

BP2MI Rilis Portal Satu Data Indonesia Untuk Lindungi PMI 

Foto by : Farit Manoppo

Wartain.com, Jakarta || Badan Pelingdungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), merilis Portal Satu Data Indionesia, Senin, 31/07/2023. Menurut Kepala BP2MI Benny Rhamdani, ini merupakan salah satu upaya BP2MI dalam menangani kepentingan Pekerja Migran Indonesia.

“Ini hari, Senin 31 Juli 2023, menjadi momentum bersejarah bagi kita semua. Kita ingin menunjukkan pada dunia. Menunjukkan pada Pekerja Migran Indonesia, yang sekarang berada di negara-negara penempatan dan keluarganya, bahwa Presiden Republik Indonesia memiliki keseriusan. Kesungguhan melalui Kementerian Lembaga,” ucapnya.

“BP2MI melaunching Portal Satu Data Indonesia tentu pemerintah telah mengeluarkan berbagai regulasi. Ini salah satu bukti BP2MI berpihak pada kepentingan Pekerja Migran Indonesia,” tutur Benny.

BP2MI Rilis Portal Satu Data Indonesia Untuk Lindungi PMI

Langkah ini di bangun dengan berbasis digital, demi terciptanya pelindungan yang optimal bagi Pekerja Migran Indonesia secara menyeluruh. Dirinya berpendapat, saat ini pihaknya belum memiliki anggaran yang besar. Namun, hal tersebut tidak mengurangi BP2MI untuk tetap berkomitmen dalam bekerja bagi PMI.

“Modernisasi sistem dan pendataan terkait data telah kita memulainya. Kondisi sebelumnya sistem yang tidak dibangun kuat berbasis digital, di era ini kita bangun. Semua ini semata-mata demi pelindungan Pekerja Migran Indonesia secara menyeluruh,” tambahnya.

“BP2MI yang anggarannya terbatas, bahkan kecil beda dengan Kemenaker yang anggarannya besar. Kantor kita ada di daerah-daerah perwakilannya di 23 Provinsi. Idealnya kita dapat dukungan anggaran yang cukup. Tapi, itulah faktanya. Kondisi ini tetap tidak mematikan semangat kita untuk bekerja demi Pekerja Migran Indonesia,”  pungkasnya.***

Editor : Raka Azi

(SRM/Aab/Ruswandi)

Latest Posts

spot_imgspot_img

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.