Wartain.com, Cimahi || Polisi menjaga jalur alternatif menuju kawasan objek wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), selama momen libur panjang Isra Miraj dan Imlek pada pekan ini.
Selain untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas, langkah tersebut untuk mengadang bus yang melintas ke jalan alternatif seperti ruas Jalan Kolonel Masturi dan Jalan Sersan Bajuri. Alasannya, jalan itu rawan longsor.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cimahi, Ipda Bayu Subakti, mengatakan, bus masih dilarang melintas ke jalan alternatif.
Jika tetap ada yang nekat maka akan ditindak.
“Kendaraan besar (bus) masih tetap dilarang melintasi titik tersebut, jadi kami siagakan petugas di patrol dan di sekitar objek wisata Lembang Park and Zoo,” ujar Bayu saat ditemui di Lembang, Kamis 08/02/2024.
Jika ada bus yang sudah masuk ke jalan alternatif, pihaknya akan langsung melakukan tindakan agar putar arah.
Tak cuma itu sanksi tilang juga bisa diberlakukan karena sudah melanggar aturan yang telah ditentukan.
Larangan bus melintas ke ruas jalan alternatif itu untuk meminimalisasi potensi longsor susulan yang akan ditimbulkan akibat getaran.
“Untuk wisatawan yang menggunakan kendaraan kecil dan sepeda motor mengarah ke objek wisata Lembang harus tetap berhati-hati, terutama pada saat turun hujan,” kata Bayu.
Selain di jalan alternatif, pihaknya tetap melakukan pengaturan arus lalu lintas di jalur arteri dengan menurunkan sejumlah personel. Mereka disiagakan di sejumlah titik seperti di depan Farmhouse dan Beatrix.
“Kami dari Satlantas Polres Cimahi tetap melakukan pengamanan jalur wisata dalam rangka long weekend Isra Miraj dan Imlek. Dapat kami sampaikan sampai saat ini belum ada penumpukan kendaraan, sifatnya masih normal,” ucapnya.
Bayu memprediksi puncak kunjungan wisatawan saat momen libur panjang ini akan terjadi pada Jumat dan Sabtu. Pihaknya akan bersiaga hingga akhir pekan ini untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas.***
Foto : Tribunjabar.id
Editor : Aab Abdul Malik
(Fadila)