Wartain.com || Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi undang Badan Wakaf dan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Majlis Daerah Korp Alumni HMI (MD KAHMI) Sukabumi. Pertemuan digelar di Aula Rapat Pendopo Negara Kabupaten Sukabumi 02/09/2024.
Pimpinan DPRD Kabupaten Sukabumi Fery Supriyadi menyampaikan dukungannya terhadap dua lembaga otonom tersebut.
“Program-program HMI dan KAHMI kami dukung sepenuhnya, diantaranya wakaf dan zakat,” ungkap.Fery.
Pada kesempatan tersebut Fery berikrar wakaf melalui uang sejumlah Rp20 juta untuk pembelian lahan pembangunan sekretariat bersama KAHMI di Jalur Lingkar Selatan, Cisaat Kabupaten Sukabumi.
“Alhamdulillaah, pihak pemerintah mendukung program kami,” ungkap Ketua Badan Wakaf MD KAHMI Sukabumi Jaka Susila.
Pada kesempatan tersebut Ketua MD KAHMI Sukabumi mengusulkan agar DPRD Kabupaten Sukabumi membahas mengenai Perda Wakaf dan Zakat di Kabupaten Sukabumi.
“Potensi wakaf dan zakat apabila dioptimalkan, jelas akan membantu pembangunan di Kabupaten Sukabumi,” terang Taufik.
Bagaimana menurut Pengamat Politik Kahita Institute?
Tentu ini menjadi langkah awal di pemerintahan (legislatif) baru. Karena mereka butuh masukan dan kondisi real dari berbagai elemen.
“Apalagi Ketua DPRD sementara ini terbilang baru di dunia legislatif, dan salah satu prestasi/tolak ukur dari dewan itu sederhana misal berapa Perda yang dihasilkan tiap tahun dan Perda apa yg di buat, apakah Perda yg dibutuhkan atau keberpihakan kepada rakyat atau bukan,” ucapnya.
“Dan saya melihat KAHMI berperan sangat agresif dalam moment Pileg dan Pilkada ini dengan teguh memegang prinsip bahwa KAHMI adalah organisasi independen dan berpola kolektif, sehingga bisa masuk ke mana saja,” tegas Hikmat Muhamad, Pengamat Politik Kahita Institute.***
Foto : Istimewa
Editor : Aab Abdul Malik
(Redaksi)