Wartain.com || Pelatih Daejeon Jung KwanJang Red Sparks Ko Hee Jin berharap serangan dan kritik tidak ditujukan kepada Megawati Hangestri Pertiwi dan kawan-kawan melainkan ke dirinya.
Hee Jin tak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah Red Sparks kalah dari Heungkuk Life Insurance Pink Spiders, Minggu 24/12/2023. Kekalahan tersebut merupakan yang ke-11 dari 18 pertandingan sepanjang tiga putaran yang sudah dilalui.
“Saya tidak mau berbicara banyak soal pertandingan kali ini. Jika saya berbicara sesuatu ada banyak bagian yang dilebih-lebihkan, jadi saya akan menahan diri untuk tidak mengatakan apa pun. Ini adalah kekalahan telak,” kata Hee Jin dilansir dari Starnews.
Hee Jin menilai ada sebuah masalah yang membuat Red Sparks tidak bisa tampil optimal pada setiap pertandingan. Kekalahan demi kekalahan yang dialami, khususnya sejak putaran kedua, memiliki pengaruh pada kepercayaan diri pemain.
Hasil tak memuaskan dari tiga putaran membuat Hee Jin menyadari banyak kritikan dialamatkan kepadanya. Menurutnya itu lebih baik ketimbang diarahkan kepada Megawati dan kawan-kawan.
“Saya pikir alasan dari banyak kesalahan yang dilakukan adalah karena ada beberapa kekurangan, baik psikologis maupun teknis. Pemain kami tidak mempersiapkan diri dengan baik. Saya bisa menjamin itu. Seiring kami kerap kalah, para pemain mulai merasakan itu,” terang Hee Jin.
“Ada banyak serangan dialamatkan kepada saya, tetapi sebagai pelatih saya akan menerima kritik dan teguran, jadi saya harap Anda tidak memberikannya kepada pemain. Daripada mengritik pemain, tolong beri mereka banyak dukungan menghadapi tiga putaran tersisa,” tukasnya.
Red Sparks saat ini mengumpulkan 24 poin dan menempati peringkat kelima dari tujuh klub di liga voli Korea sektor putri.
Masih ada tiga putaran atau 18 pertandingan lagi pada musim reguler untuk memperbaiki peringkat Red Sparks sebelum memasuki babak play off perebutan juara yang hanya akan diikuti beberapa tim teratas.***
Foto : tangkapan layar/voli mania
Editor : Aab Abdul Malik
(Redaksi)