Wartain.com || Pekan Olahraga dan Seni Antar Madrasah Diniyah (Porsadin) ke-7 tingkat Kabupaten Sukabumi di buka oleh Bupati, bertempat di Lapangan Bumi Perkemahan Cinumpang, Kecamatan Kadudampit, Sabtu, 20/07/2024.
Di mana, dalam kegiatan tersebut terdapat 15 jenis perlombaan yang terdiri dari 9 cabang seni, 4 olahraga dan 2 eksebisi. Piala dari perlombaan tersebut, akan diperebutkan oleh 1.066 peserta.
Ditemui wartain.com, Ketua FKDT Kabupaten Sukabumi KH.Abdullah, S.Pd.I, M.Pd mengatakan, Porsadin ke- 7 ini merupakan hal yang sangat bersejarah. Sebab dihadiri Bupati Sukabumi, Forkopimda, dan seluruh unsur terkait.
“Ini hari yang sangat membahagiakan dan bersejarah. Bupati dan Forkopimda turut hadir. Ini bukti dukungan luar biasa dari pemerintah daerah untuk kegiatan yang digagas FKDT,” kata Abdullah.

Abdullah menambahkan, Porsadin tersebut merupakan ajang pencarian bakat di berbagai bidang keilmuan , baik sisi akademik maupun non akademik.
“Kegiatan ini merupakan ajang pencarian bakat untuk para siswa MDTA. Untuk melihat prestasi mereka baik secara akademik maupun non akademik. FKDT memfasilitasi mereka secara berjenjang mulai dari tingkat kecamatan sampai tingkat nasional,” tambahnya.
Abdullah menyebut, porsadin merupakan bentuk amaliah para siswa dalam meningkatkan prestasinya. Oleh karenanya event ini wajib diikuti oleh seluruh FKDT Kecamatan untuk mengirimkan utusannya di masing-masing mata lomba.
“Karena ini bentuk amaliah yang positif, sudah seharusnya setiap FKDT Kecamatan untuk mengirimkan utusannya sesuai mata lomba masing-masing. Sehingga, potensi serta talenta yang dimiliki siswa dapat terukur,” sebutnya.
“Selain itu, dengan ajang ini ketercapaian kurikulum dalam kegiatan belajar mengajar dapat terlihat. Yang pada akhirnya setiap madrasah bisa mengevaluasi dalam mengukur keberhasilan pembelajaran,” jelasnya.

Ditegaskan Abdullah, dari semua mata lomba yang dipertandingkan pada Porsadin kali ini, secara berturut-turut dan berjenjang akan dilanjutkan sampai ke tingkat nasional.
“Hasil lomba hari ini akan dilanjutkan kembali ke tingkat provinsi dan nasional sesuai dengan cabor dan mata lomba yang dipertandingkan. Kecuali 2 cabang ekshibisi yaitu paduan suara guru-guru madrasah dan MQK Tijanuddarori,” tegas Abdullah.
Abdulah berharap, kedepan kekompakan, support serta dukungan dari berbagai pihak semakin bertambah. Sehingga gelaran Porsadin lebih meningkat dan hasilnya lebih berkualitas.
“Semoga kebaikan yang sudah terlaksana ini, tidak terputus. Semoga ke depannya pun, lebih baik lagi,” pungkas Abdullah.***
Foto : wartain.com/Aab
Reporter/Editor : Aab Abdul Malik