Wartain.com, Sukabumi || Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) , SMPN 2 Nagrak, tahun pelajaran 2023-2024, kembali digelar, berlangsung selama tiga hari, Senin, Selasa dan Kamis, 17, 18 dan 20 Juli 2023, bertempat di gedung SMPN 2 Nagrak.
Gelaran MPLS sendiri dibuka langsung oleh Kepala SMPN 2 Nagrak, Yana Rudiana, M.MPd, dan dihadiri oleh seluruh Dewan Guru, staf, panitia, siswa kelas 8 dan 9, serta seluruh siswa baru.
Ditemui koresponden, Ketua Pelaksana MPLS sekaligus Ketua Panitia PPDB SMPN 2 Nagrak, Achmad Rizal, S.Pd, MM mengatakan, mulai hari ini sampai tiga hari kedepan, seluruh siswa baru diwajibkan untuk mengikuti kegiatan MPLS.
Sebanyak 248 siswa baru, yang terdiri dari, siswa laki-laki 131 orang dan siswa perempuan sebanyak 117 orang, mengikuti rangkaian acara kegiatan MPLS yang diadakan oleh sekolah.
“248 siswa baru yang mendaftar, semuanya diterima, mereka terjaring dari 20 SD/MI yang ada di Kecamatan Nagrak dan sekitarnya,” ungkap Rizal.
Diketahui, proses PPDB dilakukan dengan dua mekanisme (jalur-red), yaitu Afirmasi dan Zonasi. Menurut data dari yang dikeluarkan panitia, SMPN 2 Nagrak menerima siswa dari jalur afirmasi 36 orang, prestasi akademik 35 orang, prestasi non akademik 4 (empat) orang dan jalur zonasi sebanyak 173 orang.
“Semua pendaftar kami terima, tidak ada alasan bagi kami untuk menolak, karena sudah sesuai dengan daya tampung sekolah,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 2 Nagrak menuturkan, semua proses PPDB disekolahnya aman dan tidak ada permasalahan apapun, karena pada prinsipnya semua pendaftar sudah memenuhi syarat dan ketentuan dari PPDB.
“Tidak ada masalah, dan kami tidak menerima aduan apapun dari masyarakat terkait PPDB, yang mendaftar kesini semuanya kami terima tanpa terkecuali,” tuturnya.
Selanjutnya, disinggung terkait dengan kegiatan MPLS, beliau menyampaikan, gelaran ini sangat penting, karena dalam kegiatan MPLS, siswa baru dikenalkan dengan situasi lingkungan sekolah, sarana prasarana, dewan guru, kurikulum, ekstra kurikuler, pembiasaan, tata tertib sekolah, visi misi sekolah dan sistem pembelajaran.
“Selama tiga hari, siswa baru akan menerima materi yang berkaitan dengan susana, situasi dan kondisi pembelajaran ditingkat SMP. Mungkin suasananya kan berbeda, antara dulu di SD/MI dengan sekarang, mereka bisa beradaptasi terlebih dahulu dengan lingkungan yang baru,” tambahnya.
Kepsek berharap, ajang MPLS ini dijadikan ta’aruf bagi siswa baru, agar setelah kegiatan pembelajaran normal, anak-anak tidak kaget.
“Setidaknya mereka punya bekal untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, insya Allah mereka akan betah sekolah disini, karena kami menyediakan program-program unggulan, yang tidak dimiliki sekolah lain,” pungkasnya.***
(Aab)