Wartain.com, Sukabumi || Terjalinnya kerjasama antara sejumlah pemerintah desa di Kabupaten Sukabumi yang ditandai dengan penandatangan MoU dengan PT Semen Jawa dan PT. Tambang Semen Sukabumi, menjadi bentuk kepedulian perusahaan milik SCG terhadap masyarakat.
Penandatanganan MoU yang tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami di Hotel Salabintana, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Rabu 13/12/2023.
Pemerintah desa yang terlibat dalam penandatanganan MoU tersebut antara lain, Desa Sirnaresmi, Kebonmanggu, Sukamaju, Tanjungsari dan Wangunreja.
Dalam kesempatan tersebut, H. Marwan menyambut baik kerjasama yang terjalin antara sejumlah pemerintah desa dengan pihak perusahaan. Bahkan, dirinya mendorong agar semua yang ada di dalam MoU tersebut dapat dilaksanakan sebaik-baiknya.
“Perusahaan milik SCG ini sangat peduli terhadap pemberdayaan masyarakat. Kami menyambut baik dan mendorong suksesnya tindak lanjut dari kegiatan ini,” ujarnya dikutip dari laman sosial media resmi Pemkab Sukabumi.

Bahkan, perusahaan tersebut sangat mendorong peningkatan laju perekonomian masyarakat desa yang ada di sekitar. Hal itupun disesuaikan dengan potensi dan kewenangan desa.
“Melalui cara ini, akan mampu mengatasi berbagai persoalan masyarakat desa,” ucapnya.
Oleh karena itu, dirinya berharap para kepala desa yang menandatangani MoU bisa memanfaatkan momentumnya. Terutama dalam peningkatan pelayanan prima dan mendorong kualitas hidup masyarakat desa.
“Ini pun bisa membuka peluang dan daya saing dalam percepatan pembangunan menuju desa mandiri,” ungkapnya.
Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi Paramas Wajajanawat mengatakan, MoU ini telah dilaksanakan sejak 2019 lalu. Hal ini dilakukan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan yang berfokus pada kolaborasi multisektor.
“Semua ini dilakukan sebagai upaya menekan kesenjangan sosial. Terutama dalam lima pilar yang dipegang SCG. Mulai dari pendidikan, infrastruktur, kesehatan, ekonomi produktif, hingga agama, dan budaya,” bebernya.
Bahkan menurutnya, kolaborasi ini akan terus berlanjut hingga 2024. Hal itu dengan 80 program pemberdayaan masyarakat yang lebih mengedepankan peningkatan kapasitas SDM dan kemandirian ekonomi.
“Di kesempatan ini, kami pun memberikan penghargaan kepada para desa terbaik,” pungkasnya.***
Foto: Dok. Pemkab Sukabumi
Editor: Raka A. Firmansyah
(Raika Putra Damara)