Wartain.com || Pelayanan di Desa Kertaharja, Kecamatan Cijeungjing, tidak berjalan maksimal pada Kamis (15/08/2024), karena kepala desa, sekretaris desa, dan perangkat desa tidak ada di tempat saat jam kantor antara pukul 12.30 hingga 15.00. Kondisi ini menyebabkan ketidaknyamanan bagi warga yang membutuhkan pelayanan administrasi.
Menurut Tatang, kepala dusun Desa Kertaharja, ketidakhadiran perangkat desa disebabkan oleh persiapan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-79. “Kepala desa sedang di lapangan, tempat upacara akan diselenggarakan,” jelasnya.
Namun, saat awak media yang sudah menunggu hampir 3 jam, dan hendak mewawancarai terkait realisasi anggaran ketahanan pangan, dan jalan rusak mencoba menemui kepala desa di lapangan olahraga, ia tidak ditemukan di lokasi.
Menanggapi pemberitaan ini, kepala desa segera memberikan klarifikasi. “Saya habis dari rumah duka, mengunjungi warga yang meninggal sekitar pukul 10 pagi,” katanya dalam tanggapannya.
Asep (nama disamarkan), salah satu warga Desa Kertaharja, menyayangkan situasi ini. “Pelayanan yang baik dan maksimal kepada masyarakat seharusnya menjadi prioritas, terutama dalam bidang administrasi dan pelayanan publik,” ujarnya.
Warga berharap perangkat desa dapat lebih memperhatikan pelayanan selama jam kerja untuk memastikan bahwa kebutuhan administratif masyarakat dapat terpenuhi dengan baik, terutama pada saat-saat penting seperti menjelang peringatan hari nasional.***
Foto : Ape
Editor : Aab Abdul Malik
(Ape/Biro Ciamis)