Wartain.com, Sukabumi || Hujan dengan intensitas tinggi terus menghantui beberapa wilayah di Kabupaten Sukabumi. Beberapa hari kebelakang, cuaca dengan guyuran hujan deras akibatkan bencana dimana-mana.
Halnya yang terjadi di Sejumlah Desa yang ada di Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Terpantau ada lima titik longsor yang ada tiga Desa tersebut, Jumat 24/11/2023.
1. Desa Balekambang
Akibat hujan terus menerus sepanjang siang hingga malam hari, ada dua titik longsor yang terjadi di Desa Balekambang.
Di Kp. Jelegong RT 01 RW 03. Tanah longsor sepanjang 13 meter, akibatkan putusnya jalan gang di kampung tersebut dan menimpa satu unit rumah milik Hendri yang dihuni oleh empat orang jiwa.
Masih di desa yang sama, tepatnya di Kp. Bobojong RT 04 RW 03. Tanah longsor sepanjang 20 meter mengancam terputusnya jalan gang dan tersumbatnya saluran air Cinagrak.
Tidak ada korban jiwa atau luka atas kejadian tersebut. Hanya saja satu keluarga harus dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
2. Desa Cisarua
Kejadian bencana di Desa Cisarua juga hampir mirip dengan desa yang lainnya. Berdasarkan laporan ada dua titik yang mengalami bencana.
Di Kp. Ciawitali RT 05 RW 03, longsoran tanah sepanjang 4 meter menimpa satu unit rumah warga atas nama Ace, yang dihuni empat jiwa Akibat peristiwa tersebut dinding rumah milik korban jebol.
Sementara di Kp. Pamuruyan RT 02 RW 01, tanah longsor sepanjang 10 meter menimpa satu unit rumah atas nama Elis Rosita yang dihuni tiga jiwa.
Tidak ada korban jiwa ataupun luka di dua titik kejadian. Hanya saja korban mengalami kerugian secara material. Dan untuk sementara waktu diungsikan ke tempat yang lebih aman, menjaga terjadi longsor susulan.
3. Desa Kalaprea
Berbeda dengan dua desa terdahulu, di Desa Kalaparea tepatnya di Kp. Ciharashas RT 01 RW 05, banyak rumah warga yang terendam air dan material tanah.
Diketahui air dan tanah yang memasuki beberapa rumah warga tersebut diakibatkan adanya galian tanah yang akan dijadikan proyek ayam. Dimana, pada saat ini proses pembangunannya masih berjalan.
Alhasil, hujan deras yang mengguyur terus menerus memberikan dampak minor kepada beberapa warga sekitarnya.
Tercatat sementara ada tiga rumah yang terdampak, yaitu :
1.Rumah Mujahidin
2. Rumah Ibu Aat
3. Rumah Ibu Ade
Dihubungi lewat sambungan telepon, petugas P2BK Nagrak, Miki membenarkan atas semua peristiwa tersebut.
“Iya, dua desa datanya sudah masuk, tinggal menunggu data lengkap dari satu lokasi lagi yaitu dari Desa Kalaprea,” ungkap Miki melalui pesan WhatsApp, kepada wartain.com.
Di semua titik lokasi kejadian petugas P2BK, unsur Kecamatan, satpol PP, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Pemdes serta unsur lainnya di masing-masing desa sudah melakukan dan mengupayakan penanganan dibantu oleh para tetangga korban.
Sampai berita ini tayang, petugas dan tim masih menghitung kerugian yang dialami masing-masing korban.***
Foto : P2BK Nagrak
Editor : Aab Abdul Malik
(Redaksi)