26.7 C
Jakarta
Minggu, November 16, 2025

Latest Posts

Menakar Elektabilitas Parpol Peserta Pemilu 2024, Berdasarkan Hasil Survei

Wartain.com, Jakarta ||  Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan, elektabilitas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) paling tinggi dari simulasi 18 lambang dan nama partai yang diteliti.

Hal ini terungkap dalam temuan survei tatap muka nasional yang dilakukan pada 27 Oktober sampai dengan 1 November 2023 perihal pemilihan anggota DPR jika dilakukan hari ini.

“PDI-P paling banyak dipilih 24,1 persen,” ungkap Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, dalam rilis surveinya, Minggu 12/11/2023.

Di bawah PDI-P, ada Partai Gerindra dengan elektabilitas sebesar 14,4 persen. Kemudian, Partai Golkar dengan angka 9,3 persen. Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+ Selanjutnya, ada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem yang bersaing ketat. PKB dengan 7,7 persen. Sementara Nasdem dengan 7. Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memperoleh elektabilitas 6,2 persen. Di bawahnya ada Partai Demokrat 5,2 persen. Lalu ada Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 4,3 persen dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan angka 3 persen.

Di bawahnya, ada partai non-parlemen yakni Partai Persatuan Indonesia (Perindo) di posisi ke-10 dengan angka 1,5 persen.

Berdasarkan hasil survei, ada delapan Partai Politik yang berada di bawah 1 persen. Mereka adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan 0,9 persen. Kemudian, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dengan angka 0,6 persen dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) dengan angka 0,2 persen.

Lalu, Partai Buruh dengan angka 0,2 Persen dan Partai Kebangkitan Nasional (PKN) dengan 0,1 persen. Berikutnya, Partai Bulan Bintang (PBB) dengan 0,1 persen dan Partai Ummat dengan 0 persen.

Burhanuddin menuturkan, belum ada perubahan signifikan terkait elektabilitas parpol dibanding survei yang digelar pada pertengahan Oktober lalu.

“Kecuali Partai Demokrat yang agak meningkat dari sebelumnya. Nasdem juga cenderung meningkat, terutama setelah Partai Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan,” jelas Burhanuddin dikutip dari siaran YouTube Indikator Politik Indonesia.

Lebih lanjut Burhanuddin menuturkan, partai di bawah 4 persen dalam survei ini, belum tentu tak lolos perlemen. Menginat adanya margin of error dan adanya undecided voters sebanyak 14,9 persen.***

Foto : Indonesia baik

Editor : Aab Abdul Malik

(Redaksi)

Latest Posts

spot_imgspot_img

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.