Wartain.com || Pemerintah Kota Sukabumi terus menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan pelayanan penerangan jalan umum (PJU) demi keamanan dan kenyamanan masyarakat. Hal itu tampak saat Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki memimpin langsung rapat tindak lanjut kerja sama dengan Tim Simpul Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KBPU) pada Senin (16/6/2025) di Ruang Utama Balai Kota Sukabumi.
Rapat yang turut dihadiri Wakil Wali Kota Bobby Maulana, Plh. Sekda, Asisten Daerah I dan II, perwakilan Bappeda, dan kepala SKPD terkait ini menjadi momentum penting demi terlaksananya program PJU secara maksimal.
Dalam arahannya, Wali Kota Ayep Zaki menekankan bahwa KBPU PJU merupakan langkah penting dan strategis demi memenuhi kebutuhan penerangan di seluruh penjuru kota. “Target kita, awal tahun 2026 seluruh PJU yang direncanakan dapat menyala dan dimanfaatkan masyarakat. Ini sebuah target yang ambisius tapi terukur apabila dikerjakan secara matang dan bersama-sama,” tegas Ayep Zaki.
Selain demi pelayanan masyarakat, Wali Kota juga menyebut bahwa program PJU nantinya dapat menjadi instrumen penting untuk menutup potensi kebocoran anggaran, karena prosesnya berjalan transparan, akuntabel, dan dapat diawasi secara luas.
“Sektor PJU memang menjadi prioritas, karena masih ada titik-titik gelap di Kota Sukabumi. Penerangan yang cukup bukan hanya demi keamanan, tapi juga demi terciptanya kenyamanan dan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat,” ujar Wali Kota.
Guna mencapai hal tersebut, Ayep Zaki meminta seluruh perangkat daerah dan instansi terkait fokus pada peran dan tanggung jawab masing-masing demi kelancaran pelaksanaan program.
Selain itu, Wali Kota juga menekankan pentingnya kerja maksimal, disiplin, dan akuntabel dari seluruh unsur birokrasi. Evaluasi kinerja dan penggunaan anggaran nantinya juga akan terus diawasi demi tata kelola yang lebih matang dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sebelum menutup rapat, Ayep Zaki menyampaikan harapan besarnya agar sinergi dan kerja sama dapat terjalin lebih erat demi mewujudkan Sukabumi yang lebih terang, aman, dan nyaman. “Saya optimistis, jika semuanya berjalan sesuai rencana, pada awal 2026 nanti masyarakat dapat menikmati penerangan yang maksimal di seluruh penjuru kota,” tutupnya.***(RAF)
Editor : Aab Abdul Malik
