Foto by : Dok. BP2MI
Wartain.com, Jakarta || Kepala BP2MI, Benny Rhamdani terus melakukan terobosan-terobosan besar untuk kemajuan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Hal ini dilakukan dalam memperlakukan para PMI sebagai orang yang berjasa untuk negara.
Sebagai pahlawan devisa, Pekerja Migran Indonesia benar-benar mendapat pelindungan negara. Negara wajib hadir untuk melindungi setiap warganya yang berjasa besar.
Mereka benar-benar harus di hormati dan diberikan tempat yang layak. Mulai dari keberangkatan, penempatan sampai kepulangan, negara wajib memberikan perlindungan yang paripurna, selama mereka berangkat dengan prosedur yang benar.
Benny Ramdhani menyampaikan, kemerdekaan dan hak-hak PMI harus benar-benar diberikan perhatian khusus. Mereka tidak boleh dipandang rendahan lagi, karena jasa mereka terhadap negara luar biasa besar .
“Ini era kemerdekaan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Kita saksikan bagaimana keberpihakan negara untuk mereka. Negara hadir untuk mengatur tata kelola penempatan PMI, sehingga lebih baik dan transparan,” kata Benny dilaman bp2mi.ri, Senin 11/09/2023.
Selanjutnya, Benny juga mengomentari terkait PMI yang berangkat unprosedural. Dia menyebut , Kasus seperti ini harus dibersihkan. Calon PMI harus tahu prosedur, oknum dan cukong harus dihabiskan.
“Negara harus konsen dalam memberantas sindikat yang selalu menjual orang berkedok penempatan PMI. Negara harus betul-betul memberikan perlindungan secara komprehensif dan menyeluruh. Mari kita sikat sindikat,” pungkasnya.
Sumber : bp2mi.ri
Editor : Aab Abdul Malik
(SRM/Intan/Ruswandi)