Wartain.com || KPU menggelar debat publik terakhir pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang digelar di Auditoriun Hotel Sutan Raja, Bandung, Jawa Barat, Jumat 22 November 2024.
Kedua paslon sama-sama memakai pakaian putih dengan peci dan celana hitam. Namun atribut selempang ditambahkan pasangan 02, sebagai penghias pakaian yang mereka kenakan.
Dalam debat terkahir ini, KPU Kabupaten Sukabumi menyiapkan materi yang diperdebatkan kedua paslon. Materi yang dibahas di antaranya meliputi perumahan, ketertiban, pangan, pertanahan, kelautan dan perikanan, serta pemuda dan olahraga.
Pada sesi debat tersebut, pasangan Asep Japar-Andreas, menyoroti beberapa masalah yang sering dihadapi masyarakat Kabupaten Sukabumi, diantaranya persoalan tanah.
Asjap-Andreas menegaskan bahwa jangan sampai petani kehilangan tanah. Menurutnya, RTRW harus dimajukan agar tidak ada tumpang tindih. Mereka menegaskan, izin soal tanah tidak langsung diberikan.
“Paslon Kami akan berpihak kepada petani dan melindunginya agar tidak kehilangan tanah masyarakat,” ungkap Asjap.
Sedangkan soal ketertiban dan ketentraman, pasangan 02 mengatakan bahwa pemerintah akan melindungi masyarakat. Sehingga merasa tenang dengan menjaga hak-hak masyarakat.
“Kami bukan hanya sekadar pimpinan, melainkan sebagai pelayan masyarakat,” tambah Paslon 02.
Sedangkan untuk materi kepemudaan dan olahraga, Paslon 02 berjanji akan mengembangkan para konten kreator untuk mengatasi permasalahan kepemudaan dan olahraga di Kabupaten Sukabumi.***
Foto : Istimewa
Editor : Aab Abdul Malik
(Dul)
