26.7 C
Jakarta
Senin, Desember 23, 2024
Beranda blog Halaman 10

Wabup Sukabumi Tinjau Lokasi Pergerakan Tanah di Kalibunder

0

Wartain.com || Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri bersama Forkopimcam Kalibunder meninjau lokasi pergerakan tanah, di Desa Balekambang, Kecamatan Kalibunder, Jumat (13/12/2024).

Wabup mengatakan, sebanyak 372 Jiwa, 108 KK korban yang terdampak akibat pergerakan tanah di lokasi tersebut. Korban sementara bertinggal di beberapa posko pengungsian yang tersebar di wilayah Kecamatan Kalibunder.

“Beberapa empat pengungsian ini seperti di kantor desa, majlis, madrasah, dan rumah sodara korban yang dirasa aman,” jelasnya.

Dalam peninjauannya itu, Wabup memberikan bantuan sebanyak 5 ton beras yang akan di distribusikan ke beberapa titik bencana.

“Kondisi masyarakat hari ini alhamdulillah sehat dan bantuan pun terus mengalir,” ucapnya.

Wabup Sukabumi Tinjau Lokasi Pergerakan Tanah di Kalibunder

Wabup mengimbau kepada masyarakat di Kecamatan tersebut agar selalu waspada terlebih saat hujan deras, khawatir ada pergerakan tanah susulan.

“Tetap siaga untuk masyarakat dan Kades, Camat untuk terus memonitor serta perhatikan masyarakat jangan sampai ada yang telat makan dan sebagainya, juga tidurnya harus diamankan senyaman mungkin,” pintanya.

Dalam kesempatan tersebut juga, beliau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersikeras membantu para korban di lokasi kejadian.

“Selamat bertugas kepada relawan kemanusiaan, dan mudah-mudahan sehat selalu. Bagi kepada masyarakat tetap bertawakal dan bersabar. Insya Allah dibalik bencana ini ada hikmahnya,” pungkasnya.

Di sela-sela kesempatan, Wabup beserta jajaran menyerahkan bantuan secara simbolis kepada warga yang terdampak.***

Foto : Pemkab Sukabumi

Editor : Aab Abdul Malik

(Dul)

Hadiri HUT Golkar, Prabowo Wacanakan Gubernur, Bupati dan Walikota Dipilih DPRD  

0
Oplus_0

Wartain.com ||  Presiden RI Prabowo Subianto melempar wacana kepala daerah seperti gubernur hingga bupati dan wali kota kembali dipilih oleh DPRD.

Ia menilai sebagaimana yang diterapkan di negara lain, sistem itu dinilai lebih efisien dan tak menelan banyak biaya.

“Saya lihat negara-negara tetangga kita efisien, Malaysia, Singapura, India, sekali milih anggota DPRD, sekali milih, ya sudah DPRD itulah yang milih gubernur, milih bupati,” kata Prabowo di pidatonya di puncak perayaan HUT ke-60 Partai Golkar, Sentul, Kamis (12/12) malam WIB.

Prabowo menyebut hal itu turut menekan anggaran yang harus dikeluarkan negara dalam menggelar Pilkada.

Dia juga menyatakan uang anggaran untuk Pilkada itu bisa digunakan untuk hal lain yang lebih penting bagi masyarakat.

“Efisien enggak keluar duit kayak kita kaya, uang yang bisa beri makan anak-anak kita, uang yang bisa perbaiki sekolah, bisa perbaiki irigasi,” ucap Prabowo.

“Ini sebetulnya begitu banyak ketum parpol di sini. Sebenarnya kita bisa putuskan malam ini juga, gimana?” Imbuhnya.

Prabowo juga menyinggung mahalnya biaya politik yang harus dikeluarkan oleh kontestan di gelaran pilkada.

Pria yang juga sebagai Ketua Umum Partai Gerindra ini pun menyatakan bahwa harus ada perbaikan sistem yang harus dibenahi bersama.

“Kemungkinan sistem ini terlalu mahal. Betul? dari wajah yang menang pun saya lihat lesu juga yang menang lesu, apalagi yang kalah,” ujar Prabowo.

“Berapa puluh triliun habis dalam satu-dua hari, dari negara maupun dari tokoh-tokoh politik masing-masing,” tambahnya.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(AAS)

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Ajak Seluruh Anggotanya Turun ke Warga Terdampak Bencana 

0
Oplus_0

Wartain.com || Seluruh anggota DPRD Kabupaten Sukabumi diminta untuk segera tanggap darurat dan turun daerah-daerah terdampak bencana alam. Hal ini disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali menyikapi kejadian bencana alam yang dipicu hujan dua hari dua malam, pada 3 dan 4 November 2024.

“Kami berbela sungkawa terhadap bencana di Kabupaten Sukabumi. memberikan apresiasi kepada pemda atas kebijakan tanggap darurat bencana yang sudah dikeluarkan. mudah-mudahan apa yang dibutuhkan warga terdampak bencana cepat ditangani,” jelas Budi, Kamis (5/12/2024).

Selanjutnya, seluruh anggota DPRD diminta turun ke wilayah bencana membantu warga terdampak, bahu membahu bersama petugas di lapangan. Bersama pemda untuk mempercepat penyaluran bantuan dan perbaikan infrastruktur vital yang rusak akibat bencana.

“Kami keluarga besar DPRD sudah bersepakat untuk menggalang dana dan donasi, yang secepatnya akan disalurkan kepada warga terdampak bencana di Kabupaten Sukabumi,” ungkap Budi.

Menurut Budi, bantuan akan disalurkan oleh anggota dewan di wilayah pemilihannya masing-masing. Mengingat bencana kali ini cukup luas dan mencakup di hampir semua kecamatan di Kabupaten Sukabumi, baik banjir, longsor, pergerakan tanah dan lainnya.

“Kami juga menghimbau kepada warga untuk lebih waspada terhadap keadaan di sekitar, karena potensi bencana masih ada. Mematuhi himbauan petugas di lapangan. Mudah-mudahan warga terdampak diberikan kesabaran dan ketabahan atas musibah ini,” bebernya.

Data Sementara Dampak Bencana

Data sementara BPBD, Rabu pukul 18:00 WIB, mencatat bencana yang terjadi akibat curah hujan tinggi selama dua hari ini menyebabkan 33 kejadian bencana yang tersebar di 22 kecamatan. Meliputi 13 tanah longsor, 9 banjir, 7 angin kencang, dan 4 pergerakan tanah.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(SRM)

Rahma Sakura Ramkar Serahkan Bantuan Warga Terdampak Bencana

0
Oplus_0

Wartain.com || Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Rahma Sakura Ramkar, mengunjungi dua lokasi bencana di Desa Karang Jaya dan Desa Caringin, Kecamatan Gegerbitung, untuk meninjau langsung kondisi wilayah terdampak longsor dan pergeseran tanah, pada Sabtu, 7 Desember 2024. Kunjungan ini merupakan bentuk komitmen Rahma terhadap daerah pemilihan (dapil) yang diwakilinya.

“Karena apapun yang terjadi di daerah pemilihan saya, selagi saya bisa membantu dan memberikan perhatian, insya Allah saya akan selalu meninjau langsung,” ujar Sakura Kamus 12/12/2024.

Sakura mengungkapkan bahwa sejak hari pertama kejadian, ia telah berkoordinasi dengan BPBD. Namun, ia baru bisa mengunjungi lokasi pada hari ketiga atau keempat setelah bencana. Saat tiba di lokasi, Rahma mendapati kabar ada satu korban jiwa di Desa Karangjaya.

“Sebenarnya korban sudah dievakuasi sejak hari-hari sebelumnya. Sebelum kejadian, sudah ada keretakan yang terus bertambah setiap hari. Kepala dusun dan pemerintah desa menurut saya sudah bagus, karena langsung memberikan imbauan dan mengevakuasi warga dari empat rumah terdampak,” ungkapnya.

Sakura dan tim memberikan bantuan berupa sembako, makanan anak, dan pakaian. Namun, menurutnya, kebutuhan mendesak warga lebih banyak terkait sembako. Ia juga telah mendorong pihak BPBD untuk memperhatikan kebutuhan dan relokasi warga terdampak.

“Kemarin kondisinya rusak berat. Rumahnya tertutup longsoran, sehingga kalau kemarin yang dibutuhkan alat berat untuk membersihkan area tersebut. Yang lebih penting lagi saat ini adalah relokasi warga, agar mereka tidak tinggal di wilayah rawan bencana,” jelasnya.

Sebagai anggota DPRD dari Dapil IV, Sakura berharap penanganan bencana di Sukabumi dapat menjadi prioritas semua pihak. “Banyak rumah yang roboh dan rusak berat di daerah kita. Nah harapan saya, sebagai dewan dapil IV bisa memperhatikan yang ada di dapil tersebut,” pungkasnya.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(SRM)

Kunjungi Lokasi Bencana, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Bicara Begini

0
Oplus_0

Wartain.com || Sekretaris DPC PKB Kab Sukabumi ( Wakil Ketua DPRD ) H.Usep melakukan kunjungan ke lokasi terdampak pergerakan tanah, tepatnya di Kp. Suradita RT 018 RW 008 di Desa Ciengang Kecamatan Gegerbitung, Rabu,11 Desember 2024.

Dalam kunjungan tersebut, H Usep melakukan dialog bersama warga yang terkenda dampak di posko SDN Suradita.Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan warga yang terkena dampak sudah dalam keadaan aman.

Kemudian, politisi PKB ini menyebutkan kunjungan ini merupakan komitmen politik kehadiran PKB dalam rangka menciptakan kemaslahtan.Selain itu, kegiatan ini dalam rangka serap aspirasi sekaligus memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

Dalam kesempatan yang sama,Yudi selaku Kepala Desa Ciengang memberikan apresiasi dan terima kasih atas kedatangan wakil ketua dprd ke posko pengungsian.

Tentu suatu kebanggaan bagi kami,adanya perhatian dari anggota DPRD ke warga kami. Melihat kondisi pergerakan tanah yang kerapkali terjadi setiap tahun,pihaknya memohon kepada anggota DPRD kabupaten Sukabumi untuk bisa merelokasi 2 kedusunan yang terdampak. Karena,tidak ada solusi selain relokasi.”tegas,Yudi”

Lalu,adanya keluhan dari warga Suradita, perihal pergerakan tanah yang kerapkali terjadi setiap tahun tentu membuat warga tidak merasakan ketenangan.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh warga namun tak membuahkan hasil.Ia berharap dengan kedatangan anggota dewan ke lokasi posko bencana bisa menghadirkan solusi.

Menanggapi keluhan dari warga, pihaknya akan menindaklanjuti bersama anggota dprd dan stakeholder lainnya.guna mencari solusi atas relokasi warga yang berada di 2 kedusunan tersebut.” Ungkap,H.Usep.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(Intan)

Saat Kunjungan ke Tempat Bencana, Dilla Nurdian : Pemerintah Harus Tanggapi Serius

0
Oplus_0

Wartain.com || Politisi PPP, Dilla Nurdian, mengunjungi warga terdampak pergerakan tanah di Kampung Gempol, Desa Cikadu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (7/12/24). Dalam kesempatan itu, ia membawa buah tangan untuk warga.

“Ini sesuatu yang harus ditanggapi serius, karena memang banyak sekali kerusakan,” tutur Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi itu.

Dilla datang dengan membawa bantuan logistik bagi warga terdampak di RT 001 dan 002, RW 007 tersebut. Dirinya membawa 300 paket bantuan yang terdiri dari mie instan, air mineral, dan susu untuk anak-anak.

“Tadi saya lihat juga sudah ada bantuan dari Forkopimcam Palabuhanratu. Terima kasih kepada Forkopimcam Palabuhanratu yang telah sigap memberikan perhatian kepada warga terdampak. Terima kasih juga untuk Polres Sukabumi,” ucapnya.

Pergerakan tanah di tempat tersebut terjadi pada Kamis (5/12/24). 42 unit rumah dan sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan dari ringan hingga sedang. Sementara warga terdampak dari peristiwa yang disebabkan longsor di bantaran Sungai Citarik itu berjumlah 193 jiwa dari 49 kepala keluarga.

“Mengenai Sekolah dan pesantren yang terdampak, saya akan menanggapinya karena rusaknya parah. Saya akan perjuangkan dan berusaha untuk mencari solusinya,” ungkapnya.

Sebelum ke Kampung Gempol, Anggota Komisi IV itu juga mengunjungi beberapa lokasi terdampak di Kecamatan Palabuhanratu, di antaranya Kampung Babadan Kelurahan Palabuhanratu, dan Kampung/Desa Tonjong. Tak hanya itu, Dilla juga menyerahkan bantuan logistik kepada Posko Lapangan Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Sukabumi di Gedung PKK Pendopo Palabuhanratu.

“Semoga peristiwa ini tidak terjadi lagi. Kita doakan warga terdampak diberikan ketabahan dan kesabaran. Serta ada solusi dari semua yang terjadi. Dan semoga ada hikmah di balik semua ini,” tandasnya.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(Dul)

Budi Azhar Pinta Masyarakat Sukabumi Selalu Waspada  

0
Oplus_0

Wartain.com || Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Budi Azhar Mutawali, meminta masyarakat selalu waspada di tengah cuaca ekstrem yang tengah melanda Kabupaten Sukabumi.

Budi mengatakan, potensi bencana di Kabupaten Sukabumi termasuk tinggi. Cuaca ekstrem dalam hal ini hujan dengan intensitas tinggi dapat menjadi pemicu bencana tersebut.

“Memasuki Desember ini hujan memang intensitasnya tinggi. Saya meminta masyarakat untuk tetap waspada dan mengawasi lingkungan sekitar saat hujan turun,” kata Budi, Rabu (4/12/24).

Politisi Golkar itu juga turut memantau perkembangan yang terjadi. Ia juga mengaku menerima laporan bencana yang terjadi di sejumlah titik.

“Banjir akibat luapan sungai, tanah longsor, hingga pohon tumbang banyak terjadi. Semoga kondisi ini segera berlalu sehingga kita bisa segera melakukan penanganan-penanganan,” pungkasnya.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(SRM)

Dua Tahun Berturut-turut Jadi Juara, Sanusi Kembali Gondol Agen Perisai Terbaik se-Jawa Barat

0

Wartain.com || BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jawa Barat kembali memberikan anugerah kepada agen-agen Perisai terbaik yang dihitung mulai Januari 2024 sampai dengan Desember 2024. Bertempat di Hotel Harris, Kota Bandung, Jumat 13/12/2024.

Dari ribuan agen perisai yang ada di Jawa Barat, hanya beberapa orang saja yang terpilih menjadi agen produktif terbaik tersebut.

Salahsatunya adalah Sanusi. Agen Perisai yang dibawah naungan Kantor/Wadah Nafiz Group Indonesia BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi tersebut, dinobatkan menjadi juara 1 se-Kanwil  BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat sebagai agen perisai produktif.

Walaupun baru 2 tahun menjadi agen perisai, terhitung semenjak tahun 2022 sampai dengan sekarang berkiprah menjalankan keagenan nya, Sanusi terus memompa semangat juangnya dalam mencari peserta baru.

Dengan rata-rata 300-500 peserta baru tiap bulannya, Sanusi tidak pernah sepi untuk melakukan akuisisi bagi pekerja informal.

Mengambil wilayah kepesertaan lebih banyak di daerah Kecamatan Cibeber dan Cempaka, Kabupaten Cianjur. Sanusi setiap hari tidak pernah berhenti untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat, akan pentingnya dan manfaat dari produk BPJS Ketenagakerjaan.

Tidak salah, buah kerja kerasnya selama ini, Sanusi selama 2 tahun berturut-turut selalu meraih juara. Pada tahun 2023 Ia meraih juara 2, sementara pada tahun 2024 ia berhasil meraih juara 1.

Dihubungi wartain.com melalui saluran telepon, Sanusi mengungkapkan, keberhasilan yang ia raih tersebut merupakan buah kerja kerasnya selama menjadi agen Perisai.

“Saya bersyukur atas capaian ini. Semuanya tidak lepas dari bimbingan dari semua pihak, khususnya pembina, kepala kantor/wadah juga atas support dari semua rekan-rekan agen perisai,” ungkap Sanusi, Jumat 13/12/2024.

“Juara ini akan saya dedikasikan kepada keluarga. Berkat dukungannya saya berada pada posisi seperti ini,” tambah Sanusi.

Ditanya terkait kiat suksesnya dalam meraih prestasi tersebut, Sanusi menjelaskan, dirinya selalu enjoy dan tidak pernah lelah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat.

“Kuncinya simpel saja, tekuni pekerjaan kita, nikmati prosesnya dan jangan pernah bosan untuk terus memberikan pemahaman kepada masyarakat. Hasilnya, ya seperti yang saya dapatkan hari ini,” jelas Sanusi.

Sanusi berharap, jejak yang sudah Ia torehkan dalam menggapai prestasi dapat diikuti oleh rekan-rekan nya yang lain, khususnya para agen yang ada di BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi.

“Saya berharap, rekan-rekan yang lain dapat mengikuti jejak yang sudah saya raih. Semua pasti bisa asal kita ada kemauan,” pungkas Sanusi.

Sebagai informasi tambahan, para agen Perisai dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi, yang menjadi terbaik di Kanwil Jawa Barat adalah sebagai berikut :

1. Sanusi, Nafiz Group Indonesia ( Cianjur Selatan)
2. H. Heri, S.Pd.I, Nafiz Group Indonesia (Jampang Kulon)
3. Ade Fakhrudin, Nafiz Group Indonesia (Kota Sukabumi)
4. Rupiandi, Nafiz Group Indonesia (Cianjur Selatan)
5. Deni Hamdani, BumDes Prima Karya (Parungkuda)
6. Ujang Wahyudin, OPSI (Cidahu).***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

Reporter : Dul

Wabup Sukabumi Dampingi Tim Penilai P2WKSS ke Kampung Bitung Cikidang

0

Wartain.com || Kampung Bitung, Desa Cicareuh, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi dikunjungi tim penilai program terpadu Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) Tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2024, Jumat, 13 Desember 2024.

Kunjungan tim yang dipimpin Ari Antari Ratna Dewi ini, untuk penilaian evaluasi akhir program P2WKSS di Kabupaten Sukabumi.

Sekadar diketahui, Bitung merupakan kampung yang mewakili Kabupaten Sukabumi untuk mengikuti program P2WKSS tingkat Jawa Barat. Dalam merealisasikan program tersebut, Desa Cicareuh melalui TP PKK membuat berbagai gebrakan dan inovasi. Baik di bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri bersama jajaran kepala perangkat daerah. Di mana H. Iyos menyampaikan, Bitung itu seperti mutiara yang terpendam. Mengingat, kampung tersebut berada di tengah perkebunan sawit yang indah dan luar biasa.

“Kemajuan luar biasa dan signifikan nampak terlihat di kampung ini. Semoga mutiaranya muncul dan berkembang untuk sebuah kebaikan di Kabupaten Sukabumi,” ujarnya.

Wabup Sukabumi Dampingi Tim Penilai P2WKSS ke Kampung Bitung Cikidang

Semua itu terwujud lewat program P2WKSS serta kerja keras aparatur desa dan semua pihak terkait yang ikut serta membangun kampung ini. Sehingga tercipta kampung yang sebaik ini.

“Desa berjibaku membangun kampung ini yang dikolaborasikan dengan TMMD. Sehingga terbangun kampung yang luar biasa dan kebermanfaatannya sangat tinggi bagi warga,” ucapnya

H. Iyos berharap, hasil dari program ini dapat dipertahankan. Bahkan dielaborasikan dengan kegiatan lainnya.

“Sehingga semua ini betul betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Termasuk bisa meraih juara di tingkat Jawa Barat,” harapnya.

Sementara itu, Tim Penilai P2WKSS Provinsi Jawa Barat Ari Antari Ratna Dewi mengatakan, Jabar merupakan satu satunya di Indonesia yang masih melaksanakan program ini. Hal itu disebabkan kebermanfaatannya sangat dirasakan masyarakat.

“Provinsi Jawa Barat itu satu-satunya yang masih melaksanakan di Indonesia. Kebermanfaatannya sangat luar biasa. Terutama dalam peningkatan peran perempuan dalam pembangunan,” ungkapnya.

Oleh karena itu, penilaian akhir ini, bukan akhir dari segalanya. Sebab hal ini harus terus berkelanjutan dan dampak kebermanfaatannya terus dirasakan masyarakat.

“Targetnya bukan sekadar menang, namun harus terus memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat yang berkelanjutan,” pungkasnya.***

Foto : Pemkab Sukabumi

Editor : Aab Abdul Malik

(SRM)

Anggota Komisi 1 DPR RI Desy Ratnasari Lakukan Kunker ke Diskominfosan Kabupaten Sukabumi

0

Wartain.com || Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI, Desy Ratnasari, yang juga merupakan Anggota Komisi I DPR RI, melakukan kunjungan kerja reses ke Kantor Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Sukabumi, Kamis (12/12/2024).

Kunjungan kerja ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus menyerap aspirasi masyarakat terkait pengembangan layanan digital di Kabupaten Sukabumi.

Desy hadir bersama tim dan rombongan dari Saung Aspirasi, untuk mendengarkan langsung kendala yang dihadapi terkait program pemerintah, khususnya kolaborasi dengan Diskominfosan Kabupaten Sukabumi.

“Kami ingin mengetahui kendala dan kekurangan, terutama masalah blank spot. Apa saja kesulitan yang dialami. Kami juga ingin memahami sejauh mana kolaborasi dengan masyarakat dapat berjalan efektif,” ujar Desy.

Desy juga menyoroti kebutuhan infrastruktur digital seperti pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di wilayah-wilayah blank spot.

Anggota Komisi 1 DPR RI Desy Ratnasari Lakukan Kunker ke Diskominfosan Kabupaten Sukabumi

“Meskipun Sukabumi dekat dengan Jakarta, masih banyak titik yang membutuhkan akses digital yang memadai,” katanya.

Kepala Diskominfosan Kabupaten Sukabumi, Mubtadi Latip, memaparkan sejumlah rencana untuk meningkatkan layanan digital di Sukabumi. Salah satunya adalah pengembangan aplikasi lokal terpadu untuk mendukung kebutuhan masyarakat. Namun, ia juga mengungkapkan kendala yang dihadapi, terutama terkait keterbatasan anggaran.

“Kami berencana untuk mengakselerasi layanan melalui satu aplikasi untuk semua kebutuhan. Namun, keterbatasan anggaran dan sumber daya di bidang IT, menjadi salah satu tantangan utama dalam mewujudkan transportasi digital yang lebih baik,” ujar Mubtadi.

Sebagai Wakil Ketua BURT dan anggota DPR RI, Desy Ratnasari menyatakan komitmennya untuk terus memfasilitasi aspirasi masyarakat, baik melalui program kementerian maupun dinas terkait. Ia menegaskan pentingnya jalur aspirasi resmi untuk mempercepat pelaksanaan program-program pemerintah demi memberikan solusi nyata bagi masyarakat.

Kunjungan ini menjadi langkah awal yang positif untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi Kabupaten Sukabumi, terutama dalam sektor digitalisasi dan akses informasi yang merata.***

Foto : Pemkab Sukabumi

Editor : Aab Abdul Malik

(Intan)