Wartain.com, Sukabumi || Wakil Bupati Sukabumi H.Iyos Somantri, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) program Rabu Observasi dan Aksi Sinergi Penanganan Stunting (ROASTING), di Ruang Rapat BKPSDM, Kamis 21/09/2023.
Kegiatan yang di lakukan secara virtual ini diikuti oleh 3 (tiga) kecamatan diantaranya, Kecamatan Cimanggu, Cibitung dan Tegalbuled, yang melalukan ekspose terkait progres penanganan stunting di wilayahnya masing – masing.
Berbagai inovasi di paparkan oleh 3 (tiga) kecamatan tersebut, untuk melaksanakan pencegahan aksi stunting ,di antaranya Kcamatan Cimanggu, yang mempunyai inovasi aksi Ranting Berduri, aksi ini berupa gerakan tuntaskan stunting dengan iuran 2 ribu rupiah dan inovasi Genting ( gerobyogan stunting).
Iovasi dari Kecamatan Cibitung ada 7 inovasi salah satunya inovasi Gercep Penting (gerakan cepat penanganan dan pencegahan stunting) dan Getas (gerakan penanganan temui anak stunting).
inovasi dari Kecamatan Tegalbuled yaitu, inovasi Kepiting (kepedulian penanganan dan intervensi stunting), inovasi Kelapa (kunjungan evaluasi lapangan),dan inovasi Kemas (keluarga mandiri sadar stunting).
Sementara itu, Wakil Bupati dalam arahannya menyampaikan, Roasting ini harus selalu di laksanakan di setiap kecamatan, agar target 14% di tahun 2024 bisa tercapai.
“Target capaian intervensi ini harus betul betul di maksimalkan dan di optimalkan, sehingga stunting akan turun pada waktunya, kita ingin bahwa target 14% di tahun 2024 bisa tercapai dengan baik,” ungkapnya.
Wabup juga menambahkan, sebagai ketua TPPS harus terus bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pihak dan masyarakat, diantaranya melakukan lelang kebaikan untuk fokus menangani masalah stunting, ibu hamil KEK dan ibu hamil anemia.***
Foto : Dok. Pemkab Sukabumi
Editor : Aab Abdul Malik
(Rd. Haraqi Siliwangi)