Wartain.com || Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-59 Partai Golkar di Jakarta Barat, Senin 06/11/2023 malam.
Jokowi hadir sekitar pukul 19.21 WIB di Kantor DPP Partai Golkar. Jokowi hadir didampingi dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi.
Kehadiran Jokowi langsung disambut oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto.
Selain Jokowi, para ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga diundang untuk hadir. Sementara yang terpantau hadir di antaranya Ketua Umum Partai Gerindra yang sekaligus capres KIM, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Dalam pidatonya, Jokowi sempat menyinggung Pemilu 2024 yang tinggal 100 hari lagi. Menurutnya, memasuki tahun politik ini seluruh pihak harus memiliki pandangan yang sama.
“Bahwa dalam demokrasi yang namanya kompetisi politik itu biasa, itu wajar. Keinginan untuk menang itu juga boleh-boleh saja, itu juga wajar,” kata Jokowi.
“Bertanding untuk menang itu juga hal yang sangat wajar tapi hal yang harus tetap kita tunjukkan adalah demokrasi yang berkualitas, yang tidak memecah belah, yang tidak saling menjelekkan dan memfitnah,” tambah dia.
Eks Walkot Solo ini mengatakan, demokrasi yang ingin kita bangun adalah demokrasi yang membangun dan menghasilkan solusi terhadap masalah-masalah bangsa. Termasuk menghasilkan strategi untuk kemajuan bangsa.
“Karena saya lihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya. Terlalu banyak drakornya. Terlalu banyak sinetronnya. Sinetron yang kita lihat,” ucap Jokowi.
Eks Gubernur DKI ini namun tidak mengungkap apa pertarungan perasaan itu. Ia tidak ingin membahas terlalu dalam. “Tidak usah saya teruskan karena nanti ke mana-mana,” tutur dia.
Adapun diisukan sebelumnya, di peringatan HUT itu akan jadi momentum peresmian putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai kader Golkar.
Hal ini seiring dengan status Gibran yang bukan lagi kader PDIP karena sudah mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) nya ke DPP PDIP. Seperti diketahui, Gibran kini telah menjadi calon wakil presiden Prabowo yang diusung resmi oleh Partai Golkar.
Namun hal itu dibantah oleh Wakil Ketua Penyelenggara HUT Partai Golkar ke-59 Nurul Arifin. Nurul mengatakan penyelenggaraan ulang tahun ini merupakan perayaan perjalanan Partai Golkar di konstelasi politik Indonesia.
“Perjalanan Partai Golkar yang telah berusia 59 tahun,” kata dia dalam keterangan tertulis, Senin, 6 November 2023.
Menurut Nurul, perayaan ini juga mengundang pengurus daerah, ormas Hasta Karya, dan sayap Partai Golkar.
Nurul mengklaim puncak peringatan HUT tersebut tidak diisi agenda lain. Hanya fokus merayakan usia partai bersimbol partai beringin itu. “Tidak ada agenda politik yang lain seperti yang diberitakan sebelumnya,” katanya.***
Foto: YouTube/Golkar TV (tangkapan layar)
(Red)
