Wartain.com || Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) 234 Solidarity Community (234SC) Jawa Barat mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kondusif di tengah dinamika sosial dan politik yang berkembang di sejumlah wilayah Indonesia.
Ketua DPW 234SC Jawa Barat, William Salim menegaskan bahwa penyampaian aspirasi melalui aksi unjuk rasa merupakan hak setiap warga negara yang dijamin undang-undang. Namun, ia mengingatkan agar kebebasan tersebut dijalankan secara tertib dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kami mendukung masyarakat dalam menyampaikan aspirasi. Tetapi harus diingat, jangan sampai aksi tersebut ditunggangi provokasi, apalagi berujung pada perusakan atau penjarahan harta sesama rakyat,” ujar Ketua William dalam keterangan resminya, Senin (1/9/2025).
Lebih jauh, Ketua William menekankan pentingnya masyarakat Jawa Barat untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal. Menurutnya, filosofi Sunda silih asah, silih asih, silih asuh perlu diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kita rakyat Jawa Barat harus mengimplementasikan filosofi Sunda silih asah, silih asih, silih asuh, yaitu saling membantu, saling mengasihi, dan saling menjaga harkat martabat serta harta sesama rakyat Indonesia,” ungkapnya.
Ia juga menyoroti peran generasi muda sebagai garda terdepan dalam menjaga persatuan. Menurutnya, anak muda harus tampil sebagai motor perubahan yang positif, bukan justru terbawa arus provokasi.
“Anak muda jangan sampai terjebak dalam isu-isu yang bisa merugikan diri sendiri maupun masyarakat. 234SC akan terus hadir mendorong generasi muda agar lebih cerdas, solid, dan menjaga nilai persaudaraan,” tegas William.
Di bawah kepemimpinannya, DPW 234SC Jawa Barat menyatakan siap mendukung seluruh upaya menciptakan suasana aman, damai, dan kondusif di tanah Pasundan.
“Jaga Jawa Barat tetap kondusif, sampaikan aspirasi dengan tertib, karena tujuan kita bersama adalah kebaikan rakyat dan masa depan bangsa,” pungkasnya.***
Foto : Istimewa
Editor : Aab Abdul Malik
(LT)
