Wartain.com || Kementrian P2MI mendapat kunjungan dari Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama atau yang disingkat dengan IPNU, Rabu 04/03/2025.
IPNU sendiri menaungi lembaga pendidikan di seluruh Indonesia serta memiliki program Working Holiday Visa (WHV) atau program pertukaran pelajar di Australia.
Waketum PP IPNU, Sulkifli Aziz, ingin perspektif Menteri Karding tentang bekerja di luar negeri, dan apa saja isu-isu yang dihadapi para calon pekerja migran Indonesia.
Dirjen Pemberdayaan KemenP2MI, Muh. Fachri, apresiasi kehadiran IPNU untuk berdiskusi. Menurutnya, penyebaran info tentang ke luar negeri, momennya sesuai dengan keresahan masyarakat atas tagar #KaburAjaDulu.
Dirjen Fachri menanggapi, jika ingin bekerja ke luar negeri, harus serius dan benar-benar membangun karir. Maksudnya adalah melatih diri dengan keahlian khusus dan bahasa asing.
“Jika ingin kerja ke luar negeri, lewatlah jalur prosedural. Jangan asal bekerja fisik saja, kalau bisa pekerja migran Indonesia harus serap ilmu sebaik-baiknya agar tidak kalah dengan pekerja migran dari negara lain,” ungkapnya.
Kehadiran IPNU dalam fasilitasi pendidikan, menurut Fachri menjadi faktor penting dalam penyebaran informasi dan membangun optimisme ketenagakerjaan.***
Foto : Istimewa
Editor : Aab Abdul Malik
(Intan)