Wartain.com || Negeri Indonesia yang kaya dengan sumber daya alam merupakan anugerah Allah SWT serta merupakan amanah dari para pendahulu dan pendiri negeri, yang harus dijaga dikelola untuk kepentingan memakmurkan seluruh rakyat Indonesia.
Negeri Indonesia yang kaya, keindahan alam dengan bentangan jamrud katulistiwa membuat kepentingan asing tidak henti hentinya melakukan berbagai upaya konspirasi jahat, mengadu domba membuat instabilitas yang bertujuan untuk mengendalikan dan menguasai sumber daya alam Indonesia.
Menurut Dewan Pendiri Yayasan Merah Putih 08, sekaligus dewan penasehat Majelis Dzikir dan Shalawat RI 1 Prabowo Subianto, Aam Abdul Salam, S.Ag mengatakan, dengan hadirnya Presiden Prabowo Subianto saat ini yang tegas membela melindungi rakyat kecil, menjaga kedaulatan negeri dan mengelola sumberdaya alam. Membuat iri dan marah pihak asing terganggu mengalami kegagalan dalam menguasai negeri Indonesia.
“Mereka “asing” bersama antek-antek jaringannya melakukan berbagai upaya mengganggu pemerintahan Prabowo dengan tujuan menjatuhkan Presiden Prabowo,” kata Aam Abdul Salam Pendiri Majelis Dzikir dan Sholawat RI 1 Prabowo Subianto Yayasan Merah Putih 08 dalam rilis yang diterima redaksi, Kamis (20/05/2025).
“Atas perjuangan kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang tidak henti- hentinya di ganggu, disabotase oleh tangan-tangan asing beserta jaringan konspirasinya. Kami mengajak pada seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan aksi berdzikir jemput Lailatul Qodar 100 juta bersholawat dan berdzikir untuk Indonesia Terang, Presiden Prabowo Subianto dianugerahkan kekuatan dan kesehatan serta untuk kedamaian, kesuksesan, keberkahan negeri dalam menjalankan program prioritas Asta Cita,” ajak Aam.
Selanjutnya H.Sihabudin SE, Ketum Yayasan Merah Putih 08 yang juga Pimpinan Majelis Dzikir dan Sholawat RI 1 Prabowo Subianto mengungkapkan, dalam situasi penuh tantangan dan ujian bagi Presiden Prabowo, tentunya harus ada gerakan bathiniyyah yang akan mengalirkan energi kepada pribadi Presiden sebagai personal maupun sebagai pemimpin bangsa.
“Kami mengajak pada seluruh masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, di bawah panji merah putih, untuk bersatu padu bergandeng tangan dalam persatuan nasional, bersama Presiden Prabowo mensukseskan program Asta citanya untuk kepentingan masyarakat kecil,” ungkap Budi sapaan karib Sihabudin.
“Untuk memperkuat persatuan nasional, mari kita saling bergandeng tangan bergotong royong bersama Presiden Prabowo. Kami mengajak dalam bulan ramadhan ini jemput Lailatul Qodar dengan berdzikir dan bersholawat, untuk kesehatan Presiden Prabowo dan Allah selalu melindungi Presiden Prabowo dan Negeri ini dari marabahaya dan gangguan yang akan merusak dan menghancurkan negeri ini,” pungkas Budi.***
Foto : Istimewa
Editor : Aab Abdul Malik
(Dul)
