26.7 C
Jakarta
Sabtu, Januari 11, 2025
Beranda blog Halaman 36

Update Bencana di Sukabumi: 20 Kecamatan dan 27 Desa Terdampak

0

Wartain.com || Sejumlah wilayah di Kabupaten Sukabumi mengalami bencana usai diguyur curah hujan yang tinggi selama dua hari.

Kepada Wartain.com, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena mengatakan, hingga Rabu (4/12/2024) tercatat ada 2 kecamatan dan 27 desa yang terdampak.

Lebih lanjut Deden menyebut, kecamatan yang paling terdampak adalah Sagaranten dan Pabuaran yang diterjang banjir bandang. Hingga saat ini di Kecamatan Pabuaran tercatat sekitar 70 rumah terdampak dan diperkirakan akan terus bertambah.

Selain itu bencana longsor yang terjadi di Kecamatan Gegerbitung merusak sejumlah rumah. Bahkan laporan terkini menyebut tim BPBD dan pemerintahan setempat tengah mencari korban yang diduga tertimbun longsor.

Akses jalan Provinsi Baros-Sagaranten juga dilaporkan terputus. Kondisi ini menyulitkan pergerakan menuju wilayah selatan, sehingga hanya tersisa satu jalur melalui Cikembar dan Jampang Tengah.

Selain itu, jalur sabuk Geopark Ciletuh mengalami dua titik terdampak. Satu jalur Simpenan-Loji terputus total dan beberapa jembatan nyaris putus diakibatkan luapan banjir.

“Geopark jalur Simpenan-Loji, titik longsornya di daerah Sangrawayan. Satu lagi jembatan Cisanti, Simpenan,” ungkapnya.

Deden mengatakan, Jalan Nasional Palabuhanratu-Bantargadung, atau Cikembang-Palabuhanratu juga terdampak. “Titik pertama subuh kejadiannya sudah bisa satu arah tapi ada titik lain di daerah sebelumnya terkena seperti kubangan dan teman-teman sedang evakuasi,” sambung Deden.

Selain itu, satu korban jiwa dilaporkan akibat longsor di Kecamatan Simpenan. Korban merupakan anak-anak yang tertimpa lemari rumah akibat longsor.

Sementara di Kecamatan Cikembar, pergerakan tanah yang masif memaksa 42 warga mengungsi ke kantor desa. “Kami menghadapi tantangan dalam melaporkan kondisi terkini karena beberapa wilayah mengalami gangguan komunikasi. Namun, tim terus bekerja keras untuk mengevakuasi warga dan memberikan laporan terbaru,” ucap dia.

“Hingga saat ini, kami masih mendata dampak yang terjadi, termasuk dua ruas jalan provinsi yang tidak bisa diakses. Kami berharap jalur nasional antara Cikembang menuju Palabuhanratu bisa kembali dibuka sore ini,” sambungnya.***(RAF)

Editor : Aab Abdul Malik

Sukabumi Berduka, Bencana Banjir dan Longsor Nyaris Lumpuhkan Aktifitas Warga

0
Oplus_0

Wartain.com || Hujan ekstrim yang berlangsung selama dua hari tanpa henti, menyelimuti wilayah Kabupaten Sukabumi. Dampaknya, bencana hampir di setiap kecamatan menghantui aktifitas warga.

Teranyar, banjir bandang terjadi di wilayah Kecamatan Sagaranten, membuat enam unit mobil minibus terseret banjir, Rabu 04/12/2024.

Video enam mobil yang terseret banjir itu pun viral di media sosial, terlihat mobil sampai jungkir balik terbawa derasnya air banjir.

Kendaraan yang terparkir itu nampak tak kuat menahan derasnya air banjir hingga terseret dan mengalami kerusakan.

Informasi diperoleh, peristiwa terjadi di Kampung Cieurih, Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten.

Menurut  penuturan salah seorang saksi Badri (40 tahun) mengaku melihat kejadian tersebut. Menurutnya air banjir datang tiba-tiba dari luapan sungai, lalu menghantam mobil yang sedang terparkir.

“Air datang tiba-tiba sangat deras, mobil-mobil itu awalnya parkir di tempat yang aman, tapi arusnya terlalu kuat hingga hanyut terbawa banjir,” ungkap Deni saat dihubungi wartawan.

Sementara itu, Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna, membenarkan kejadian tersebut

Penyebab utamanya luapan Sungai Cikaso setelah curah hujan yang tinggi, ini adalah salah satu wilayah rawan banjir di Kabupaten Sukabumi, beruntung tidak ada korban jiwa, meskipun kerugian material cukup besar,” kata Daeng.***

Foto : tangkapan layar/akunxxxx

Editor : Aab Abdul Malik

(Dul)

Desa Tanjungsari Masuk Verifikasi Akhir P2WKSS Jawa Barat

0

Wartain.com ||  Desa Tanjungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, memasuki tahap akhir verifikasi Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) Tahun 2024.

Acara verifikasi tersebut berlangsung di Halaman Kantor Desa Tanjungsari, pada Rabu (4/12/2024), dan dihadiri oleh Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, bersama Pj Ketua TP PKK Kabupaten Ciamis.

Verifikasi P2WKSS ini merupakan langkah penting dalam menilai dampak dan pencapaian program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui pemberdayaan perempuan.

Program ini dilakukan secara terpadu dengan melibatkan berbagai pihak dan sektor, serta menitikberatkan pada peningkatan peran aktif perempuan di tingkat domestik maupun publik.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, mengungkapkan bahwa P2WKSS memiliki tujuan jangka panjang untuk membangun keluarga sehat, sejahtera, dan bahagia di desa-desa seluruh Jawa Barat, termasuk di Desa Tanjungsari. Ia juga menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan.

“Perempuan bukan hanya sebagai pilar keluarga, tetapi juga sebagai motor penggerak dalam pembangunan sosial dan ekonomi di desa. Melalui program P2WKSS ini, kami berharap peran serta perempuan dalam segala aspek kehidupan masyarakat dapat terus meningkat,” ungkap Budi Waluya.

Budi Waluya juga berharap program ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih mandiri dan berdaya dalam memanfaatkan potensi lokal yang ada.

Menurutnya, Salah satu kunci keberhasilan program P2WKSS adalah mampu mendorong partisipasi aktif masyarakat, di mana perempuan diharapkan untuk lebih terlibat dalam berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga dan lingkungan sekitar.

Program P2WKSS di Desa Tanjungsari telah menunjukkan berbagai keberhasilan, seperti peningkatan keterampilan perempuan dalam bidang ekonomi produktif, penguatan fasilitas kesehatan dan pendidikan, serta pemberdayaan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan desa.

Pj Bupati Ciamis juga menekankan bahwa pemerintah hanya berfungsi sebagai fasilitator, sementara keberhasilan utama terletak pada partisipasi aktif masyarakat dan kesadaran untuk bersama-sama membangun desa.

“Kami ingin menjadikan Desa Tanjungsari ini sebagai contoh nyata, di mana pemberdayaan perempuan dan kesejahteraan keluarga dapat terwujud melalui kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai sektor terkait,” pungkas Budi Waluya.

Sementara itu, Perwakilan Tim Evaluator Provinsi Jawa Barat, Andi Purwoko, menjelaskan bahwa evaluasi yang dilakukan tidak hanya berfokus pada aspek administrasi, tetapi juga pada dampak nyata yang dirasakan oleh masyarakat, khususnya perempuan.

Program ini, menurutnya, bertujuan untuk memperkuat pemberdayaan perempuan dalam sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, serta mendorong terciptanya kesejahteraan keluarga secara berkelanjutan.

“Verifikasi ini bertujuan untuk melihat apakah program ini benar-benar memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan keluarga mereka,” ujar Andi Purwoko.***

Foto : Ape

Editor : Aab Abdul Malik

(Ape/Biro Ciamis)

Pj. Bupati Ciamis Hadiri Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Pilkada 2024

0

Wartain.com || Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ciamis selenggarakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara di Tingkat Kabupaten Ciamis dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Ciamis Tahun 2024. Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu 04/12/2024, bertempat di Gedung KH. Irfan Hielmy Komplek Islamic Center Ciamis.

Acara ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Ciamis, Budi Waluya, S.E., M.M., dengan didampingi oleh seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Ciamis, dan para Kepala OPD terkait. Hadir pula pada kesempatan tersebut Ketua Bawaslu, para anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Ciamis, serta pimpinan partai politik sebagai peserta rapat.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Ciamis menyampaikan apresiasi yang tinggi atas situasi kondusif yang terjaga selama proses Pemilu 2024 di Kabupaten Ciamis. Serta mengapresiasi kerja keras semua pihak, terutama jajaran keamanan TNI dan Polri, dalam mendukung Komisi Pemilihan Umum (KPU) selama berlangsungnya setiap tahapan Pemilu.

“Kita patut bersyukur karena situasi di Kabupaten Ciamis berjalan aman dan tertib. Ini tidak lepas dari kerja sama yang baik antara Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan semua pihak terkait,” ujar Budi Waluya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga integritas proses rekapitulasi suara dengan menghormati hasil yang telah dicapai berdasarkan data resmi dari setiap TPS. Selain itu, Budi Waluya berharap seluruh peserta dan masyarakat menerima hasil rekapitulasi dengan penuh keikhlasan, menjaga suasana kondusif, dan menghormati setiap keputusan yang diambil.

Disamping itu Budi Waluya juga mengingatkan bahwa meskipun proses ini sudah mencapai tahap rekapitulasi, kita masih memiliki tahapan penting berikutnya, yaitu proses penyelesaian sengketa, jika ada, serta penetapan hasil pemilihan yang sah.

“Oleh karena itu, saya kembali mengajak agar kita semua tetap menjaga suasana yang kondusif, menghormati hasil dari setiap keputusan yang diambil, dan menjaga persatuan serta kesatuan di Kabupaten Ciamis,” Pungkas Budi Waluya.***

Foto : Ape

Editor : Aab Abdul Malik

(Ape/Biro Ciamis)

MD KAHMI Sukabumi Sambut Kemenangan Dedi-Erwan pada Pilkada Serentak 2024

0

Wartain.com || Kemenangan mayoritas  Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan  di Kabupaten Sukabumi, mendapat sambutan tersendiri dari MD KAHMI Sukabumi.

Hal ini disambut antusias dan rasa syukur oleh Koordinator Presidium KAHMI Sukabumi Taofik Wahidin beserta jajarannya.

“Dukungan penuh secara kelembagaan dari KAHMI Sukabumi kepada KDM bukan tanpa resiko. Bantahan dan tolakan datang dari beberapa kalangan alumni. Namun kalau bukan oleh kita, siapa lagi. Toh beliau lahir dari perkaderan HMI. Sebagai sesama keluarga besar himpunan, kita patut saling membesarkan,” jelas “Kang Koko” sapaan akrabnya.

Ditambahkan pula bahwa kemenangan KDM adalah kemenangan masyarakat Sukabumi juga. Bahkan kemenangan pasangan Dedi-Erwan meninggalkan raihan paslon lainnya, hampir di semua TPS.

“Telak 61 % unggul, dari ketiga Paslon cukup menggembirakan. Di 47 Kecamatan, Alhamdulillaah berjaya. Ini merupakan kemenangan bersama, kemenangan masyarakat Jawa Barat terkhusus warga Kabupaten Sukabumi,” tegas Koko yang juga menjabat sebagai Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Islam (GPI) Jawa Barat saat diwawancari awak media, di kantornya Cimandiri, Kota Sukabumi, Rabu 04/12/2024.

Sementara itu Sekretaris Relawan Kader 47 Hikmat Muhamad menyampaikan bahwa beberapa program yang disampaikan KDM, yaitu melingkupi wilayah perkotaan dan perdesaan dengan tagline “Kampung Diurus Kota Ditata” merupakan kebutuhan warga Kabupaten Sukabumi.

“Persoalan infrastruktur jalan yang rusak dan tidak laik, baik di perkotaan terutama di perdesaan semoga lekas terjawab setelah beliau dilantik. Kita dukung dan kawal KDM dalam menjalankan tugasnya selama 5 tahun ke depan,” pungkas Saik sapaan akrab Hikmat Muhamad singkat.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(Dul)

Bupati Sukabumi Hadiri Rakor Pengawasan Daerah Tahun 2024

0

Wartain.com || Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami membuka rapat koordinasi (rakor) pengawasan daerah tingkat Kabupaten Sukabumi tahun 2024 di Pangrango Resort, Rabu, 4 Desember 2024. Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid ini, sekaligus memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia tingkat Kabupaten Sukabumi tahun 2024.

Dalam sambutannya, H. Marwan, mengatakan rakor ini menjadi sarana untuk membangun kebersamaan. Termasuk menyatukan persepsi untuk membangun serta menghadapi berbagai persoalan yang dihadapi.

“Saya bersyukur adanya rakor ini. Hal ini untuk menguatkan peran dan fungsi bapak/ibu,”ujarnya.

Apalagi selaku pimpinan harus bisa menguasai jalannya kinerja kinerja yang ada di bawah. Sehingga, bisa mengeliminasi persoalan yang akan terjadi.

“Pembinaan dan pengawasan bisa mengeliminasi persoalan yang akan terjadi,” ucapnya.

Bupati Sukabumi Hadiri Rakor Pengawasan Daerah Tahun 2024

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Kabupaten Sukabumi, H. Komarudin, menambahkan peran perangkat daerah yang dipimpinya saat ini lebih ke arah preventif. Terutama dalam menjaga pelaksanaan program pemerintah tersebut agar sesuai aturan.

“Inspektorat saat ini perannya adalah quality assurance, mitra strategis, dan penasehat terpercaya. Sehingga pengawasannya lebih ke arah preventif,” ungkapnya.

Berkaitan perannya tersebut, rakor ini sangatlah penting dilaksanakan. Hal itu untuk mewujudkan sinergitas dan kolaborasi efektif terkait penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.

“Rakor ini pun untuk meningkatkan pemahaman dan sharing knowledge tentang hal faktual terkait implementasi manajemen resiko hingga aksi pencegahan korupsi. Apalagi di dalam rakor ini, kita menghadirkan sejumlah narasumber untuk menyampaikan materi,” pungkasnya.

Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatangan Fakta Integritas komitmen anti korupsi dilingkup pemerintah Kabupaten Sukabumi
diwakili Kadis Pendidikan, Dirut RSUD Sekarwangi dan Camat Sukalarang.***

Foto : Pemkab Sukabumi

Editor : Aab Abdul Malik

(Intan)

Pergerakan Tanah di Desa Bojongraharja – Cikembar Ancam Rumah Warga

0

Wartain.com || Pergerakan tanah terjadi di Kampung Cibodas RT 003 RW 004, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu 04/12/2024.

Hal itu terjadi lantaran wilayah tersebut terus menerus diguyur hujan. Akibatnya, 1 rumah warga milik Bapak Nana, yang dihuni 3 jiwa, mengalami pergerakan dan nyaris menghancurkan keramik teras rumahnya

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cikembar, Sudarmat saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 04/12/2024, sekita pukul 10.00 WIB.

“Ya, kejadiannya itu hari ini. Penyebabnya lantaran hujan terus menerus. Akibatnya,  rumah korban mengalami kerusakan,” kata Sudarmat, kepada wartain.com.

“Warga terdampak saat ini sudah diungsikan sementara ke  rumah warga lain yang dianggap aman,” jelasnya.

Sampai berita ini tayang, pihak terkait baik, RT, RW, Pemdes serta unsur lainnya terus berupaya untuk melakukan evakuasi dan pencegahan, guna menghindari adanya kejadian serupa di wilayah lainnya.***

Foto : Junaedi

Editor : Aab Abdul Malik

Reporter : Dul

Sungai Meluap di Bantaragung -Jampangtengah, Rumah Warga Terendam Banjir

0

Wartain.com || Hujan deras beberapa hari ini menguyur wilayah Kabupaten Sukabumi salah satunya wilayah Kecamatan Jampangtengah.

Selama 2 hari 2 malam hujan tak kunjung berhenti mengakibatkan air sungai di wilayah Desa Bantaragung meluap dan merendam beberapa rumah milik warga.

Tepatnya di Kp Cimapag, Desa Bantaragung, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi. Sampai saat ini hujan masih terus turun.

“Hujannya udah dari malam kemarin gak berhenti, semua sungai disini meluap sampai ke pekarangan rumah dan masjid disekitar sungai, bahkan sekarang jalan pun tertutup sampah,” ucap Halimah (38) warga Cimapag, Rabu 04/12/2024.

“Semoga hujannya cepat reda dan semuanya tidak terjadi apa apa,” pungkas Halimah.

Sampai berita ini tayang, pihak Pemdes atau dinas terkait belum bisa dihubungi. Dan sejauh ini blm ada laporan yang pasti berapa kerugian yang dialami akibat banjir luapan air sungai.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

Reporter : Intan Fitri Utami

Dua Unit Rumah di Nagrak – Sukabumi Tertimbun Longsoran Pohon Bambu

0
Oplus_0

Wartain.com || Hujan ekstrim yang mengguyur Kabupaten Sukabumi sepanjang siang dan malam, pada Selasa dan Rabu 03-04/12/2024, menyebabkan bencana dimana-mana.

Seperti halnya yang terjadi di Kampung Nyamplung RT 004 RW 002, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Rumpun bambu terbawa longsor dan menimpa dua rumah warga.

Dari pantauan dilapangan, longsoran pohon bambu yang terjadi sekira pukul 06.15 WIB tersebut menimpa dua rumah, yaitu; atas nama Ibu Ernawati yang dihuni 3 jiwa dan rumah atas nama Dede yang dihuni 4 jiwa.

Mendapat laporan dari warga, Pemdes Cisarua beserta URC melakukan koordinasi dengan unsur kecamatan, P2BK, Polsek, Koramil, satpol PP, Tagana dan warga sekitar.

Kemudian, langkah selanjutnya, tim melakukan assesmen, guna melakukan langkah berikutnya untuk melakukan penanganan.

Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut, hanya saja korban mengalami kerugian materil serta perlu penanganan khusus untuk mengevakuasi rumpun bambu yang menimpa rumah korban.

Dua Unit Rumah di Nagrak – Sukabumi Tertimbun Longsoran Pohon Bambu

Dihubungi wartain.com, melalui sambungan telepon, P2BK Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Miky mengatakan, pihaknya langsung meluncur ke lokasi setelah mendapat kabar dari warga.

“Untuk sementara karena dalam situasi hujan, kita belum bisa memastikan akan seperti apa cuma kita mengimbau kepada warga untuk berhati-hati yang kedua karena di atas itu masih ada pohon bambu,” ucap Miky.

“Pohon bambu itu kan posisi di atap rumah menimbulkan beban, jadi kita mengimbau untuk memotong pohon bambu itu supaya mengurangi beban di atas sehingga bisa mencegah longsoran,” pungkas Medi.

Terpisah, Kapolsek Nagrak Iptu Asep Suhriat, SH, MH mengungkapkan, kejadian tersebut diakibatkan hujan ekstrim yang terus berlangsung, sehingga mengakibatkan longsoran pohon bambu.

“Benar kami mendapat laporan, longsoran pohon bambu menimpa dua rumah warga. Kini, yang dilakukan adalah mengevakuasi korban ke tempat yang lebih aman,” ungkap Kapolsek melalui perpesanan  Whatsapp.

Kapolsek menghimbau, kepada semua warga untuk selalu berhati-hati dalam menghadapi cuaca ekstrim yang belakangan ini selalu menyambangi wilayah Kabupaten Sukabumi.

“Kami himbau kepada semua warga untuk selalu siaga. Terutama mengahadapi cuaca ekstrim seperti sekarang ini. Awas dan selalu waspada!” pungkas Kapolsek Nagrak.

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

Reporter : Dul

Sekda Ade Beserta Ketua FSKSS Gelar Rakor Kabupaten/Kota Sehat 2024

0

Wartain.com || Sekda Ade Suryaman menekankan perlunya inovasi di seluruh stakeholder untuk mempertahankan capaian yang telah diraih Kabupaten Sukabumi dalam program Kabupaten/Kota Sehat (KKS).

Hal tersebut disampaikan Sekda saat menghadiri acara Rapat Koordinasi Kabupaten/Kota Sehat tahun 2024. Rabu, (4/12/24) di Gedung Wanita Sukabumi.

Masih dikatakan Sekda, Terdapat 9 kelompok atau tatanan yang dilaksanakan dalam program KKS, yakni Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Permukiman dan Fasilitas Umum, Satuan Pendidikan, Pasar, Perkantoran dan Perindustrian, Pariwisata, Transportasi dan Tertib Lalu Lintas Jalan, Perlindungan Sosial, serta Pencegahan dan Penanggulangan Bencana yang semua tatanan tersebut masing-masing memiliki indikator baik pokok maupun pendukung yang harus dilaksanakan oleh setiap peserta.

“Dengan demikian, KKS yang menjadi salah satu program strategis ini hendaknya dilaksanakan secara maksimal yang melibatkan berbagai unsur guna menghadapi tantangan yang kompleks dan melibatkan berbagai aspek sehingga tujuan dari KKS dapat terlaksana,” ungkap Sekda.

Karena itu, lanjut Sekda, inovasi dari setiap perangkat daerah harus dimunculkan sehingga sinergitas dan kolaborasi semua pihak menjadi semakin baik.

Ditempat yang sama, Ketua Forum Silaturahmi Kabupaten Sukabumi Sehat (FSKSS) Hj. Yani Jatnika Marwan menegaskan bahwa Rakor ini sebagai evaluasi kembali Kab/Kota Sehat

“Kabupaten Sukabumi telah sukses menjadi Penyelenggara Healty Summit dan sekarang kita kembali menghadapi penilaian Kab/Kota sehat tentunya kita harus berkolaborasi untuk mempertahankan Swasti Saba,” jelasnya.

Rapat Koordinasi dengan pembahasan persiapan penilaian KKS 2024 ini dihadiri juga oleh Tim Pembina Kabupaten Sukabumi Sehat (KSS), sejumlah OPD, Camat dan Instansi terkait.***

Foto : Pemkab Sukabumi

Editor : Aab Abdul Malik

(Intan)