26.7 C
Jakarta
Sabtu, Januari 18, 2025
Beranda blog Halaman 76

Calon Bupati Sukabumi Asep Japar Bantu Perbaiki Rumah Guru Ngaji yang Rusak 15 Tahun

0

Wartain.com || Calon Bupati Sukabumi nomor urut 2, Asep Japar, kembali membuktikan kepeduliannya kepada warga dengan membantu renovasi rumah Agus Acil (50), seorang buruh tani sekaligus guru ngaji di Kampung Pasir Pogor Cilimus, Desa Tarisi, Kecamatan Warungkiara. Rumah panggung milik Agus yang telah rusak dan bocor selama 15 tahun ini akhirnya diperbaiki berkat bantuan dari Asep Japar.

Agus, yang tinggal bersama istri dan dua anaknya, telah lama menunggu uluran tangan untuk memperbaiki rumahnya yang lapuk dimakan usia. Sebelumnya, warga setempat sebenarnya telah berencana untuk membantu renovasi. Namun, berbagai kendala membuat niat itu tak pernah terwujud, hingga akhirnya Agus memohon bantuan kepada seorang tokoh kampung bernama Pak Rohmat, yang lantas menghubungkannya dengan Asep Japar.

“Dulu, warga Pasir Pogor dan Cilimus sudah berniat bantu, tapi nggak jadi terlaksana,” kenang Agus. “Alhamdulillah, setelah dibantu Pak Rohmat menghubungi Pak Asep, akhirnya rumah kami bisa diperbaiki.”

Rumah panggung milik Agus, yang semula hanya berdinding bilik dan berlantai semen, telah lama tidak layak huni. Bangunan tua ini mulai rusak sejak 15 tahun lalu, dan semakin parah seiring usianya yang mencapai 30 tahun. Sebagai buruh tani yang penghasilannya pas-pasan, Agus kesulitan membiayai perbaikan, sementara ia tetap mengajar mengaji anak-anak kampung sebagai bagian dari pengabdiannya.

Bagi Asep Japar, kepedulian tak hanya dilontarkan melalui janji-janji kampanye, melainkan diwujudkan lewat aksi nyata. “Saya merasa lebih baik terjun langsung dan memberi manfaat daripada sekadar bicara dan berjanji tanpa bukti nyata,” kata Asep. “Melihat warga tersenyum karena terbantu, bagi saya, itu kepuasan yang sesungguhnya.”

Asep menambahkan bahwa ia bersama pasangannya, Andreas, telah menyiapkan program-program nyata dalam visi dan misinya. Setiap janji yang disampaikan, kata dia, harus menjadi kenyataan yang dapat langsung dirasakan masyarakat.

Kini, rumah Agus yang direnovasi bukan hanya memberi tempat tinggal yang lebih layak, tetapi juga menambah semangat bagi Agus untuk terus mengabdi sebagai guru ngaji dan membantu kehidupan warga sekitarnya.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(LT)

Dispar Kabupaten Sukabumi Pastikan Event Hari Syukuran Nelayan di Palabuhanratu akan Kembali Digelar Tahun 2025

0

Wartain.com || Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi memastikan bahwa event tahunan yaitu Hari Syukuran Nelayan di Palabuhanratu akan kembali digelar tahun 2025.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi melalui Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata, Luki Mufti.

Disampaikannya, event tersebut tengah dikurasi oleh Kementerian Pariwisata untuk penilaian Karisma Event Nusantara (KEN). Saat ini, penilaian memasuki tahap kedua.

“Kemarin panitia sudah ekspos berdasarkan permintaan kami. Maksudnya untuk menggali lebih dalam informasi terkait hari nelayan tahun depan termasuk kesiapan panitianya,” kata Luki, Rabu (6/11/24).

Hari Syukuran Nelayan Ke-65 tahun depan, kata Luki, masih akan menampilkan acara pokok berupa acara adat. Ditambah event-event tambahan yang berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Kurasi tahap kedua ini akan dilaksanakan pada tanggal 15 November 2025. Harapannya bisa kembali masuk KEN seperti dua tahun ke belakang,” ujarnya.

Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi sendiri, disebut Luki sangat mengapresiasi dan mendukung setiap usaha untuk melestarikan budaya yang dapat dijadikan promosi pariwisata. Dengan harapan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sukabumi.

“Kita akan membantu persiapan KEN berupa bantuan teknis dan tentu saja ada pembiayaan dari APBD. Semoga segala persiapan lancar dan tidak ada kendala apapun. Sehingga penyelenggaraan berjalan baik,” pungkasnya.***

Foto : Istimewa

Editor : Aab Abdul Malik

(LT)

Sekda Ade Suryaman Hadiri Local Government Blockchain Forum dan Festival 2024

0
Oplus_0

Wartain.com || Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman, SH.,MM, Menghadiri Acara Local Government Blockchain Forum dan Festival 2024 Yang Digelar Dinas Kominfo Provinsi Jawa Barat dan dihadiri langsung Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. Bertempat di Grand Ballroom Hotel Pullman Bandung, Rabu 06/11/2024.

Local Government Blockchain Forum & Festival 2024 diselenggarakan dengan tujuan untuk mempercepat pembangunan dan pemanfaatan teknologi blockchain, khususnya di lingkungan pemerintahan daerah. Pemerintah Provinsi Jawa Barat, melalui Dinas Kominfo, memandang pentingnya percepatan inovasi
blockchain dalam rangka mendukung berbagai inisiatif strategis, seperti pengembangan smart city, e-Government, serta perlindungan data pribadi.

Acara ini melibatkan partisipasi dari berbagai instansi pemerintah, baik di tingkat daerah maupun nasional.

Dengan kehadiran para pemangku
kepentingan ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat dalam menyusun roadmap
implementasi blockchain yang terarah dan berdampak luas bagi pembangunan nasional, serta bisa menjadi langkah strategis untuk menginisiasi pemahaman dan penerapan teknologi blockchain di sektor pemerintahan.

Usai kegiatan sekda mengatakan bahwa teknologi blockchain ini baru saja diperkenalkan, harus dipelajari bagaimana dan apa kelemahannya, sebelum nantinya tekhnologi ini diterapkan di sektor pemerintahan khususnya.

“Jadi ini baru pengenalan, kita harus mengetahui dulu bagaimana supaya tidak ada kelemahan di daerah juga,” jelasnya.

Hadir mendampingi sekda pada kegiatan tersebut Asisten Bidang Pemkesra, Asisten Bidang Ekbang, Asisten Bidang Administrasi, Kadis Kominfosan, Kepala Bappelitbanda, serta Tapem Setda Kabupaten Sukabumi.***

Foto : @dickymulyana

Editor : Aab Abdul Malik

(Redaksi)

Keutamaan Sedekah Subuh, Bagi Siapa?

0
Oplus_0

Wartain.com || Sedekah adalah amalan ringan yang sangat dianjurkan bagi muslim. Banyak keutamaan dalam sedekah, terutama jika dilakukan ketika subuh.

Menukil dari buku Sapu Jagat Keberuntungan karya Ahmad Mudzakir, sedekah subuh adalah kegiatan mengeluarkan harta untuk kebaikan bagi yang membutuhkan pada waktu subuh. Setelah salat Subuh, muslim bisa langsung mengerjakan amalan yang satu ini.

Ketika subuh, Allah SWT menurunkan dua malaikat untuk mendoakan muslim yang menyisihkan hartanya untuk bersedekah. Dari Abu Hurairah RA, Nabi Muhammad SAW bersabda,

“Setiap awal pagi saat matahari terbit, Allah menurunkan dua malaikat ke bumi. Lalu salah satu berkata, ‘Ya Allah, berilah karunia orang yang menginfakkan hartanya. Ganti kepada orang yang membelanjakan hartanya karena Allah’. Malaikat yang satu berkata, ‘Ya Allah, binasakanlah orang-orang yang bakhil’.” (HR Bukhari dan Muslim)

Lalu, kepada siapa sedekah subuh paling utama diberikan?

Golongan yang Paling Utama Menerima Sedekah Subuh

Pada dasarnya, sedekah subuh sama seperti sedekah lainnya. Hanya saja yang membedakan adalah pelaksanaannya dilakukan pada waktu subuh.

Eko Sudarmanto dalam bukunya yang berjudul Pencegahan Fraud dengan Manajemen Risiko dalam Perspektif Al-Quran menyebutkan bahwa golongan yang paling utama menerima sedekah adalah keluarga. Dalam hal ini, Imam Baghawi menuturkan kalau keluarga menjadi bentuk tanggung jawab untuk dinafkahi, mulai dari istri, anak dan sebagainya.

Turut dijelaskan dalam hadits Rasulullah SAW yang berasal dari Abu Hurairah tentang golongan yang paling utama menerima sedekah. Beliau bersabda,

“Bersedekahlah!” Seseorang menanggapi, ‘Ya Rasulullah, saya memiliki satu dinar (rezeki).’ Rasul berkata, ‘Bersedekahlah untuk dirimu.’ Ia berkata, ‘Saya masih punya sisanya.’ Kata Rasul, ‘Berikan kepada istrimu.’ Ia berkata, ‘Masih ada yang lain.’ Kata Rasul, ‘Berikan kepada anakmu!’ ‘Masih ada yang lain.’ Rasul berkata, ‘Berikan kepada pelayanmu!’ ‘Masih ada yang lain.’ Rasul berkata, ‘Terserah kamu (kamu lebih tahu)’.” (HR An Nasa’i)

Allah SWT dalam surah Al Baqarah ayat 215 menguraikan tentang urutan penerima sedekah, yaitu mulai dari orang tua, kerabat, anak yatim, orang miskin, dan orang yang sedang dalam perjalanan. Sebagaimana firman-Nya yang berbunyi,

يَسْـَٔلُونَكَ مَاذَا يُنفِقُونَ ۖ قُلْ مَآ أَنفَقْتُم مِّنْ خَيْرٍ فَلِلْوَٰلِدَيْنِ وَٱلْأَقْرَبِينَ وَٱلْيَتَٰمَىٰ وَٱلْمَسَٰكِينِ وَٱبْنِ ٱلسَّبِيلِ ۗ وَمَا تَفْعَلُوا۟ مِنْ خَيْرٍ فَإِنَّ ٱللَّهَ بِهِۦ عَلِيمٌ

Artinya: “Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: “Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan”. Dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya.”

Meski demikian, Imam Nawawi berpendapat skala prioritas penerima sedekah ini hendaknya menyesuaikan kemampuan finansial penerima. Sebagai contoh, keluarga atau sanak saudara yang termasuk golongan fakir menjadi penerima utama.

Nabi Muhammad SAW dalam hadits lainnya pernah ditanya oleh Abu Hurairah RA tentang sedekah yang paling utama.

“Wahai Rasulullah, apakah sedekah yang paling utama?’ Rasul menjawab, ‘Sedekah orang sedikit harta. Utamakanlah orang yang menjadi tanggung jawabmu’.” (HR Ahmad dan Abu Dawud)

Niat Sedekah Subuh

Berikut bacaan niat sedekah subuh yang dinukil dari buku Ajaibnya Bangun Pagi, Subuh, Dhuha & Mengaji di Pagi Hari oleh Muhammad Ainur Rasyid.

نَوَيْتُ التَّقَرُّبَ اِلَى اللهِ تَعَالَى وَاتِّقَاءَ غَضَبِ الرَّبِّ جل جلاله وَاتِّقَاءَ نَارِ جَهَنَّمَ وّالتَّرَحُّمَ عَلَى الاخْوَانِ وَصِلَةَ الرَّحِمِ وَمُعَاوَنَةَ الضُّعَفَاءِ وَمُتَابَعَةَ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم وَاِدْخَالَ السُّرُوْرِ عَلَى اْلاِخْوَانِ وَدَفْعِ البَلاَءِ عَنْهُ وَعَنْ سَائِرِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلاِنْفاَقَ مِمَّا رَزَقَهُ الله وَقَهْرَ النَّفْسِ وَالشَّيْطَانِ

Arab latin: Nawaitut taqoruba ilallahi ta’ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu’awanatadh dlu’afai wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wa sallama wa idkholas sururi ‘alal ikhwani wa daf’il balai ‘anhu wa ‘an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni.

Artinya: “Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahannam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi SAW, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan.”

Doa Sedekah Subuh

Masih dari sumber yang sama, ada doa yang bisa diamalkan muslim setelah melakukan sedekah subuh. Berikut bunyinya,

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

Arab latin: Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul alim.

Artinya: “Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (***)

Foto : Ilustrasi

Editor : Aab Abdul Malik

(SRM)

Pemkab Sukabumi Berikan Bimtek Lembaga Keagamaan Penerima Hibah

0

Wartain.com || Pemerintah Kabupaten Sukabumi memberikan bimbingan teknis (Bimtek) terhadap lembaga keagamaan yang menerima bantuan hibah. Di mana, terdapat sejumlah perwakilan dari puluhan lembaga keagamaan yang mengikuti bimtek tersebut.

Acara tersebut dibuka Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami bersyukur bisa bersilaturahmi di momen ini. Selain itu, bimtek ini pun menjadi sesuatu yang sangat penting. Terutama bagi para penerima hibah dalam penggunaan hingga pengadministrasian.

“Bimtek ini untuk memberikan pemahaman terkait tata kelola hibah. Apalagi, tata kelola hibah ini perlu kehati-hatian,” ujarnya.

Maka, melalui kegiatan itu diharapkan dapat meminimalkan kesalahan. Terutama dari sisi tata kelolanya.

“Tata kelola keuangan itu ada aturannya. Termasuk hibah. Sehingga perlu bimtek ini untuk mengetahui segalanya,” ucapnya.

Pemkab Sukabumi Berikan Bimtek Lembaga Keagamaan Penerima Hibah

H. Marwan pun meminta maaf ketika hibah yang diterima tidak sesuai usulan. Sebab, hal itu disesuaikan dengan kemampuan pemerintah.

“Kami belum bisa memenuhi harapan bapak/ibu. Kita menyesuaikan dengan kemampuan pemerintah. Namun paling penting, semoga hibah ini bermanfaat,” ungkapnya.

Sementara itu, Kabag Kesra Setda Kabupaten Sukabumi, Wawan Setiawan, mengatakan bimtek ini diberikan kepada para calon penerima bantuan. Sehingga mereka bisa mengetahui tata kelolanya.

“Kita berikan bimtek tata kelola pengadministrasian. Sehingga tepat dari sisi penggunaan hingga pelaporannya nanti,” pungkasnya.***

Foto : Pemkab Sukabumi

Editor : Aab Abdul Malik

(Redaksi)

Pj. Bupati Ciamis Launching Buku Profil 11 Desa Wisata Prioritas

0

Wartain.com || Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Pariwisata meluncurkan buku profil 11 desa wisata prioritas dan website resmi Desa Wisata Kabupaten Ciamis. Peluncuran ini dilaksanakan di Aula Dinas Pariwisata pada Rabu 06/11/2024 dengan dihadiri dan di Launching langsung oleh Pj. Bupati Ciamis, Budi Waluya, S.E., M.M., hadir juga tamu undangan dari Perwakilan Kantor BI Tasikmalaya, para Kepala OPD, 11 Kepala Desa Wisata dan beserta tamu undangan lainnya.

Buku profil yang diluncurkan berisi informasi mengenai 11 desa wisata unggulan yang dipilih untuk diprioritaskan dalam pengembangan pariwisata di Kabupaten Ciamis. Buku ini menggambarkan potensi wisata alam, budaya, serta produk lokal yang ada di setiap desa, dengan tujuan untuk meningkatkan daya tarik wisatawan serta mendorong peningkatan perekonomian masyarakat desa.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Ciamis Budi Waluya menyampaikan apresiasi dan mengungkapkan rasa bangganya atas launching buku profil 11 desa wisata prioritas dan website resmi Desa Wisata yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Ciamis.

“Ini merupakan salah satu Inovasi yang harus didukung bersama demi pembangunan desa yang berkelanjutan,” pintanya.

Kemudian ia menyatakan bahwa seyogyanya desa merupakan miniatur dari negara.”apabila masyarakatnya sejahtera dengan perekonomian berkembang maka sudah dapat dipastikan akan ada dampak pembangunan daerah termasuk untuk Kabupaten Ciamis,” Jelasnya.

Lebih lanjut Pj. Bupati Budi Waluya berharap melalui pengembangan desa wisata ini dapat menarik minat wisatawan baik lokal maupun Internasional untuk berkunjung ke Kabupaten Ciamis.

Pj. Bupati Ciamis Launching Buku Profil 11 Desa Wisata Prioritas (foto : Ape)

“Oleh karena itu, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu dalam mendukung pengembangan desa wisata sebagai pilar pembangunan Kabupaten Ciamis,” Pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Ciamis Budi Kurnia, menerangkan bahwa dari 11 Desa Wisata prioritas ada satu desa yang mendapat Nominasi 75 Desa Wisata terbaik se- Indonesia.

Kemudian Kadis Budi juga menuturkan bahwa Desa Wisata yang sedang dikembangkan ini memiliki kepastian tidak jenuh dan macet seperti di Kota.

“Harapan kami kedepannya akan hadir ribuan wisatawan untuk menikmati indah dan asrinya desa di Kabupaten Ciamis,” Tambahnya.

Untuk diketahui 11 Desa Wisata prioritas yang dimaksud adalah sebagai berikut :
1. Desa Wisata Jalatrang
2. Desa Wisata Kawali
3. Desa Wisata Panjalu
4. Desa Wisata Tanjungsari
5. Desa Wisata Gunungsari
6. Desa Wisata Sukamaju
7. Desa Wisata Cibeureum
8. Desa Wisata Banjaranyar
9. Desa Wisata Bangunharja
10. Desa Wisata Tambaksari
11. Desa Wisata Cisontrol (***)

Foto : Ape

Editor : Aab Abdul Malik

(Ape/Biro Ciamis)

Dukung Pembangunan Karakter Generasi Muda, Pj Bupati Buka Kegiatan Eksibisi Doea SMAN 2 Ciamis

0

Wartain.com || Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, secara resmi membuka kegiatan Eksibisi Doea tahun 2024 yang digelar oleh SMAN 2 Ciamis pada Rabu (06/11/2024).

Dalam sambutannya, Budi Waluya menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah positif dalam mendukung pembangunan karakter generasi muda.

Menurutnya, kegiatan yang melibatkan kreativitas, kolaborasi, dan ekspresi ini memiliki peran penting dalam membentuk jiwa yang mandiri, disiplin, dan bertanggung jawab.

Budi Waluya mengatakan, kegiatan seperti Eksibisi Doea merupakan bagian dari proses pembelajaran di luar kelas yang sangat bermanfaat dalam pengembangan soft skills para siswa.

“Kegiatan ini mendukung pengembangan keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan bermasyarakat di era modern,” ujarnya.

Selain itu, Bupati juga berharap agar kegiatan ini dapat menumbuhkan sikap peduli dan empati siswa terhadap lingkungan sekitar.

Dukung Pembangunan Karakter Generasi Muda, Pj Bupati Buka Kegiatan Eksibisi Doea SMAN 2 Ciamis (foto : Ape)

“Sebagai generasi penerus bangsa, kalian tidak hanya dituntut untuk berprestasi dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial. Maka, jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk saling menginspirasi, berbagi pengalaman, dan mempererat persaudaraan di antara sesama siswa,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Budi Waluya juga memberikan pesan kepada seluruh siswa-siswi SMAN 2 Ciamis untuk menjaga semangat kebersamaan dan sportivitas selama kegiatan berlangsung.

“Mari manfaatkan Eksibisi Doea ini sebagai kesempatan untuk belajar, meraih pengalaman baru yang berharga, serta mengembangkan kreativitas. Munculkan inovasi dan jadilah generasi yang berkarakter unggul serta berdaya saing global,” tambahnya.

Ketua penyelenggara kegiatan, Fahmi Dwi Anugrah menyampaikan bahwa kegiatan Eksibisi Doea ini merupakan program tahunan OSIS SMAN 2 Ciamis yang diadakan sebagai wadah kegiatan positif untuk menyalurkan kemampuan dan bakat siswa siswi baik di bidang akademik maupun non akademik.

“Eksibisi doea ini merupakan acara dari siswa oleh siswa dan untuk siswa, dalam artian acara ini diselenggarakan atas dasar keinginan siswa dikelola oleh siswa dan dinikmati oleh siswa,” Ujar Fahmi.

Fahmi menuturkan kegiatan tersebut pertama kali dilaksanakan tahun 2012 dan beberapa tahun sempat tertunda dan tidak dilaksanakan karena adanya pandemi Covid 19 dan tahun ini adalah eksibisi doea yang ke 10.

Eksibisi Doea ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi para siswa untuk menampilkan bakat dan keterampilan mereka dalam berbagai bidang, serta memupuk semangat gotong royong dan kolaborasi di antara siswa.***

Foto : Ape

Editor : Aab Abdul Malik

(Ape/Biro Ciamis)

Inovator Alat Musik Dongkur yang Mewarnai Dunia Seni Tradisional

0

Wartain.com || Dari desa kecil di Ciamis, muncul sosok kreatif yang mengolah bambu menjadi alat musik unik bernama Dongkur. Yayat Hayatul Hasani, seorang honorer di MI Pasawahan, tergerak untuk menciptakan alat musik ini saat ia melihat betapa melimpahnya bambu di sekitarnya namun sering kali hanya dijadikan kayu bakar atau bahan bangunan. Melalui tangan dinginnya, bambu tersebut berubah menjadi alat musik dengan suara khas yang menggugah. Rabu, (6/11/2024)

Lahir di Ciamis pada 24 September 1986, Yayat sudah lama memiliki minat terhadap seni tradisional. Ia terinspirasi dari kebiasaan petani gula aren yang sering meniup lodong atau tabung bambu untuk menirukan suara alam sebagai bagian dari ritual lokal. Dari sanalah, ide untuk membuat Dongkur lahir. Dengan penuh tekad, Yayat ingin membuat alat musik yang terjangkau, sederhana, dan dapat memanfaatkan bambu yang sering dianggap sepele.

Namun, perjalanan membuat Dongkur tidak mudah. Yayat menghadapi tantangan dalam proses menyelaraskan nada pada bambu. Setiap potongan bambu memiliki karakteristik unik—dari diameter, panjang ruas, hingga tingkat kekeringannya yang mempengaruhi suara. Meski kadang membuat pusing, Yayat terus berusaha, dan akhirnya berhasil menemukan nada khas yang kini menjadi ciri Dongkur.

Teknik dan Seni di Balik Dongkur

Dalam proses pembuatannya, Yayat memilih bambu Gombong yang besar, tipis, dan tua agar suaranya maksimal. Bambu dikeringkan, dipotong, diberi lubang, dan disetel nada dengan ketelitian yang tinggi, bahkan menggunakan aplikasi khusus untuk memastikan nadanya pas.

Dongkur dimainkan seperti gendang, namun dengan sentuhan yang berbeda—tangan digunakan untuk membuka dan menutup lubang, menciptakan variasi nada yang unik. Alat musik ini tidak hanya enak didengar, tetapi juga memiliki nilai seni tinggi yang menyatu dengan budaya Sunda.

Inovator Alat Musik Dongkur yang Mewarnai Dunia Seni Tradisional

Menghidupkan Kembali Musik Tradisional di Sekolah

Yayat melihat potensi besar Dongkur dalam dunia pendidikan. Dengan mengenalkan Dongkur kepada siswa, ia berharap dapat menginspirasi mereka untuk melestarikan musik tradisional. Mengaransemen lagu-lagu populer dengan Dongkur menjadi salah satu cara efektif menarik minat siswa. Di sekolah, Dongkur juga dapat mengajarkan nilai kesederhanaan, kreativitas, dan kolaborasi—semua dalam nuansa budaya lokal.

Ia bahkan berencana melatih para guru musik agar Dongkur dapat diajarkan lebih luas di sekolah-sekolah. “Melalui Dongkur, kita bisa mengenalkan keunikan musik lokal kepada generasi muda,” ujar Yayat dengan penuh harapan.

Harapan ke Depan: Dongkur sebagai Warisan Budaya

Yayat memiliki visi besar untuk Dongkur. Ia berharap alat musik ini menjadi simbol bahwa bahan sederhana seperti bambu memiliki nilai tinggi jika diolah dengan kreatif. “Saya ingin Dongkur ini menjadi bukti bahwa segala sesuatu di dunia ini tidak ada yang sia-sia. Kita harus lebih bijak dalam memanfaatkan sumber daya alam,” ungkapnya.

Ke depan, Yayat berencana memperkenalkan Dongkur lebih luas melalui pertunjukan dari panggung ke panggung, pelatihan membuat Dongkur, dan penghijauan bambu. Ia juga membuka peluang kolaborasi antara Dongkur dengan alat musik tradisional dan modern lainnya, sehingga Dongkur tetap relevan dan berkembang di tengah zaman yang terus berubah.

Dengan semangat menjaga tradisi dan memanfaatkan kekayaan alam, Yayat Hayatul Hasani telah membawa Dongkur ke dunia musik, menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus mencintai dan melestarikan budaya lokal.***

Foto : Ape

Editor : Aab Abdul Malik

(Ape/Biro Ciamis)

Masyarakat Warungkiara Antusias Hadiri Kampanye Cabup Sukabumi Asep Japar

0

Wartain.com || Masyarakat Kecamatan Warungkiara menghadiri pertemuan terbuka dengan calon Bupati nomer urut 2 Asep Japar, bertempat  di Aula Hotel Demix, Desa Ubrug, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Rabu 06/10/2024.

Pertemuan tersebut sebagai ajang silaturahmi sekaligus kampanye terbuka, agar masyarakat lebih mengenal dekat dengan  sosok calon Bupati nomer urut 2 tersebut.

Diketahui bahwa Asep Japar yang berpasangan dengan  H Andreas adalah calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi nomer urut 2, periode 2024-2029.

Dalam pertemuan tersebut Asep Japar mengungkapkan rasa bangga dan bahagianya, karena bisa bertemu dengan masyarakat Warungkiara yang begitu sangat antusias.

Masyarakat Warungkiara Antusias Hadiri Kampanye Cabup Sukabumi Asep Japar (foto : wartain.com/Intan)

“Kalau saya merasa bangga dan bahagia, Alhamdulillah ya, atas dukungan nya mudah-mudahan menghantarkan saya pada tanggal 27 November nanti menjadi Paslon yang meraih suara terbanyak. Dan mudah-mudahan kedepan Kabupaten Sukabumi lebih maju,” tuturnya kepada jurnalis wartain.com Rabu 06/10/2024.

Asjap menambahkan, jika nanti ia terpilih menjadi Bupati ia akan membenahi infrastruktur dan pembangunan di Kabupaten Sukabumi secara menyeluruh.

“Banyak infrastruktur yang harus diperhatikan, termasuk juga pondok pesantren, masjid dan lainnya. Kita ingin membenahi apa yang perlu kita tuntaskan itu salah satu targetnya,” tambahnya.

“Harapan kami mudah-mudahan apa yang disampaikan tadi, kami bisa merealisasikannya, termasuk untuk masyarakat Warungkiara,” pungkasnya.***

Foto : wartain.com/Intan

Editor : Aab Abdul Malik

Reporter : Intan Fitri Utami

Polda Metro Berhasil Gagalkan Peredaran 207 Kg Sabu Dan 90.000 Butir Ekstasi Jaringan Internasional

0

Wartain.com || Polda Metro Jaya dan Satreskrim Narkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengungkap peredaran gelap narkoba jaringan internasional senilai sekitar Rp 418 miliar. Dalam kasus ini, Polisi menyita 207 Kg sabu hingga 90 ribu butir pil ekstasi.

“Jumlah keseluruhan narkotika jenis sabu sebanyak 207,321 Kg dan narkotika jenis ekstasi sebanyak 90 ribu butir dengan total empat tersangka, dan jumlah nominal barang bukti tersebut di pasar gelap senilai Rp 418.177.800.000,” ucap Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto, dalam jumpa pers di Mapolda, Rabu (6/11/2024).

Karyoto merincikan pengungkapan itu dilakukan Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya dengan menyita 117 Kg sabu. Serta mengamankan 90 ribu pil ekstasi, dengan satu orang tersangka.

“Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengamankan 90.321 gram narkotika jenis sabu atau 90 Kg dengan tiga orang tersangka,” jelasnya.

Dia menjelaskan bahwa pemberantasan narkoba ini merupakan komitmen Polri dalam menindaklanjuti program ‘Asta Cita’ Presiden Prabowo Subianto. Karyoto mengatakan pemberantasan narkoba harus dilakukan dari hulu sampai hilir.

“Pemberantasan narkoba harus dilakukan tanpa henti dimulai dari sisi supply maupun sisi demand, sehingga pemberantasan narkoba dapat dilakukan secara komprehensif menindaklanjuti arahan dari Bapak Presiden RI dan Bapak Kapolri,” imbuh Karyoto.

Dengan digagalkannya peredaran narkoba ini, Karyoto mengatakan jutaan nyawa manusia terselamatkan.

“Ini kalau barang beredar, akan terselamatkan karena tidak beredar adalah 1.748.568 jiwa. Diasumsikan 1 gram sabu dikonsumsi oleh 8 orang dan 1 butir ekstasi dikonsumsi oleh 1 orang,” ungkapnya.

Lebih lanjut Karyoto mengungkapkan komitmennya dalam memberantas narkoba. Para bandar juga akan dimiskinkan dengan jeratan tindak pidana pencucian uang.

“Kami akan terus berjanji untuk berupaya mencegah dan kepada rekan rekan stakeholder yang punya tugas pokok untuk terus melakukan peningkatan, dan tidak hanya kita mengungkap peredarannya, kita juga akan mengusut tuntas TPPU-nya,” imbuhnya.

Para tersangka ditangkap di Riau, tepatnya di Siak dan Bengkalis. Akibat perbuatannya itu, para tersangka terancam hukuman mati.

“Atas perbuatan tersangka tersebut, dikenakan Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman pidana penjara 5 tahun dan maksimal hukuman mati,” jelasnya.***

Foto : Humas Polri

Editor : Aab Abdul Malik

(LT)