Wartain.com, Jakarta || Getaran gempa bumi dengan magnitudo 4.0 mengguncang wilayah Ternate, Maluku Utara pada Minggu pagi, 27/08/2023.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa bumi Ternate itu terjadi pukul 05:07:49 WIB.
Gempa bumi Ternate ini episenternya berada pada koordinat 0.19 lintang utara dan 126.77 bujur timur.
Lokasi itu jika dilihat berada sekitar 92 kilometer barat daya dari pusat kota Ternate.
Gempa ini juga memiliki kedalaman sekitar 17 kilometer di bawah permukaan laut.
Meskipun telah terjadi gempa, BMKG mengingatkan bahwa informasi ini masih dalam proses pengolahan data dan bisa berubah seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak yang serius akibat gempa ini.
Namun, BMKG selalu mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.
Selain itu, masyarakat di wilayah yang berpotensi terkena gempa diimbau untuk selalu mengikuti perkembangan informasi resmi dari BMKG dan mengikuti panduan keselamatan yang telah ditetapkan dalam situasi gempa bumi.***
Wartain.com, Kopenhagen || Asa Pasangan ganda puteri terbaik Indonesia, untuk meraih gelar pada kejuaraan dunia ( BWF World Championship) tahun 2023, pupus sudah. Setelah pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, takluk dari pasangan ganda puteri China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, pada babak final dengan skor 21-16 dan 21-12.
Pertandingan yang dihelat di stadion Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Minggu, 27/08/2023 malam tersebut, pasangan Apri/Fadia terlihat tegang. Seperti ada beban, permainannya tidak lepas, sepanjang gim pasangan ganda puteri Indonesia yang menempati rangking 12 dunia, terus tertekan.
Mengawali pertandingan pada gim pertama, Apri/Fadia terlihat sedikit nervous, sementara pasangan ganda puteri China Chen/Jia, terus menekan pasangan Indonesia.
Ganda no satu dunia ini, tidak memberikan celah kepada Apri/Fadia, walaupun sempat memimpin diawal laga dengan skor 2-0, terlihat angka pada interval pertama, pasangan kita tertinggal jauh dengan skor 6-11.
Selepas interval, Apri/Fadia tidak keluar dari tekanan. Chen/Jia terus menekan sepanjang pertandingan, bahkan pasangan Indonesia berkali-kali membuat kesalahan sendiri. Gim pertama ditutup dengan kemenangan Chen/Jia 16-21.
Memasuki babak kedua, ganda puteri Indonesia masih tetap dengan pola permainan yang sama. Serangan demi serangan terus dilancarkan pasangan China, untuk menekan Apri/Fadia. Hasilnya, interval gim kedua, Apri/Fadia tertinggal seperti gim pertama 6-11.
Jeda istirahat interval gim kedua, tidak ada perubahan signifikan. Kualitas permainan dan mental juara Chen/Jia terlihat . Mereka terus menekan Apri/Fadia, dan berhasil menutup gim kedua dengan keunggulan 12-21. Keberhasilan ini tentunya membawa Chen/Jia meraih gelar ke empat kalinya.
Hasil BWF World Championship tahun 2023; Korea Selatan jadi juara umum dengan meraih tiga gelar, dari sektor tunggal puteri melalui An Se Young, ganda putera melalui Kang Minhyuk/Seo Seung Jae dan melalui ganda campuran Seo Seung Jae/Chae Yu Jung. Sementara itu Thailand satu gelar melalui Tunggal putera Kunlavurt Vitidsarn serta China kebagian satu gelar melalui ganda puteri Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.***
Wartain.com, Kota Sukabumi || FU (32 tahun), warga Brebes Jawa Tengah dan S (18 tahun), warga Warnasari Sukabumi, diamankan unit III Sat Reskrim Polres Sukabumi Kota, usai mempromosikan judi online via live streaming YouTube. Keduanya ditangkap di kawasan Perumahan Cibeureum Permai 1, Jalan Gunung Bromo No. 32 RT. 004/011, Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Sabtu 26/08/2023 malam.
Selain kedua pelaku, Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 1 (Satu) keping CD yang berisikan 11 file tangkapan layar dan 8 file rekaman layar chanel Youtube “Koko Slot Gacor” dan situs “PENDEKAR138”, serta 1 (satu) bundel cetakan tangkapan layar chanel Youtube “Koko Slot Gacor” dan situs “PENDEKAR138”.
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasat Reskrim, Akp Yanto Sudiarto menyampaikan, kasus judi online tersebut terungkap berkat informasi warga yang disampaikan melalui Lapor Pak Polisi-SIAP MAS.
“Memang betul, tepatnya tadi malam sekitar jam 7 malam, kami mengamankan Dua pemuda yaitu seorang laki-laki dan perempuan yang mempromosikan judi online melalui live streaming youtube. Keduanya kami amankan di kawasan perumahan di Cibeureum Sukabumi,” ungkap Yanto kepada awak media, Minggu, 27/08/2023 siang.
“Pengungkapan kasus judi online ini tidak lepas dari peran serta masyarakat yang melaporkan kepada kami melalui Lapor Pak Polisi-SIAP MAS, sehingga kasus ini bisa langsung kami tindak lanjuti dan kedua terduga pelaku berikut barang buktinya berhasil kita amankan,” terangnya.
Yanto menyebut, kedua terduga pelaku akan dijerat dengan Undang-undang ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik).
“Terhadap kedua terduga pelaku, kami menerapkan pasal 27 ayat (2) Jo pasal 45 ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,” sebut Yanto.
“Kami dari pihak Kepolisian mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak tergiur dengan judi online dan bila ada warga yang melihat atau mengetahui tentang aksi perjudian ini atau tindak pidana lainnya, bisa melaporkannya langsung ke Lapor Pak Polisi-SIAP MAS di nomor 0811654110.” pungkasnya.
Hingga saat ini, kedua terduga pelaku diamankan di Mapolres Sukabumi Kota, guna menjalani proses penyidikan.***
Wartain.com, Sukabumi || Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami, memberikan pengarahan dan pembinaan kepada ratusan P3K Guru Angkatan Tahun 2022, pada acara gebyar Tasyakur Bini’mat ASN P3K Formasi Guru Kab. Sukabumi, yang digelar di hotel Augusta, Palabuhanratu. Minggu, 27/08/2023.
Bupati Sukabumi menyampaikan, pengangkatan P3K guru merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk meningkatkan kualitas pendidikan, juga sebagai bukti kepedulian terhadap nasib guru honorer yang sudah lama mengabdi, mencurahkan tenaga dan pikirannya demi pembangunan pendidikan di Kab. Sukabumi.
“P3K guru untuk terus meningkatkan komitmen kedisiplinan dalam menjalankan tugas sebagai pendidik, supaya keberadaannya mampu menambah daya dorong pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan,” ucapnya.
Menjadi seorang tenaga pendidikan tidak mudah ungkap bupati, sehingga kemampuan literasinya untuk terus dikembangkan agar menjadi tenaga pendidik yang bisa merubah pola pikir anak.
“Tenaga pendidikan harus menjadi modal utama, karena menjadi seorang guru belum tentu menjadi seorang pendidik. Maka teruslah kembangkan kemampuan di masing-masing bidangnya,” terangnya.
Bupati meminta, seorang guru harus profesional dalam melahirkan kreasi dan inovasi, sehingga bisa merubah perbaikan sistem pendidikan kedepan.
“Saya berharap dengan kebersamaan melalui Gebyar Tasyakur Bini’mat bisa mempersatukan persepsi pendidikan demi membangun Kab. Sukabumi yang lebih baik,” pungkas Marwan.***
Wartain.com, Bandung Barat || Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan operasional Bus Rapid Transit (BRT) Bandung Raya rute Padalarang – Leuwi Panjang di kawasan Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Minggu 27/08/2023.
Transportasi massal berbasis listrik tersebut berasal dari bantuan Kementerian Perhubungan dengan total 20 unit.
“Hari ini kita resmikan pengoperasian 20 bus dari bantuan Kemenhub dengan rute Padalarang – Leuwipanjang,” ujar Ridwan Kamil, dikutip dari infocianjur.
Kang Emil sapaan akrabnya menuturkan, transformasi transportasi massal berbahan bakar listrik tersebut merupakan komitmen Pemda Provinsi Jabar menghadirkan kendaraan ramah lingkungan, khususnya di kawasan aglomerasi Bandung Raya.
“Transformasi transportasi massal di Bandung Raya sedang kita akselerasi. Inilah masa depan bahwa transportasi massal di Jabar, khususnya bus berbasis listrik. Butuh waktu, tapi OTW (on the way) menuju ke sana,” ujar Kang Emil.
Adapun total rute BRT Bandung Raya berjumlah 20 rute melintasi kawasan Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Sumedang.
Kang Emil mengatakan, ke-20 rute BRT tersebut belum termasuk penguatan transportasi massal berbasis rel dan kereta gantung(cable car).
“Total BRT 20 rute digabungkan nanti penguatan transportasi massal berbasis rel dan cable car,” sebutnya.
Gabungan transportasi massal BRT, rel, dan kereta gantung itu diyakini akan meningkatkan penggunaan kendaraan umum masyarakat Bandung Raya dari 14 persen menjadi 50 persen.
“Ini akan mengonversi dari 14 persen warga Bandung Raya yang menggunakan kendaraan umum menjadi minimal 50 persen, itu yang dulu saya paparkan ke Pak Jokowi,” kata Kang Emil.
Wartain.com, Kota Sukabumi || Tim Patroli Presisi dan Polsek Warudoyong Polres Sukabumi Kota, merespon cepat aduan warga dengan mengamankan belasan pemuda tanggung, yang diduga hendak melakukan aksi tawuran, di sekitar Jalan Stadion Warudoyong Kota Sukabumi, Minggu, 27/08/2023, sekitar pukul 3 dini hari.
Sebanyak 14 pemuda tanggung dan 12 unit sepeda motor serta 2 buah senjata tajam berhasil diamankan Polisi saat mengecek lokasi yang diinformasikan warga melalui Lapor Pak Polisi-SIAP MAS. Ke-14 pemuda tersebut adalah SA (17 tahun), RW (16tahun), RF (16 tahun), EM (16 tahun), MF (19 tahun), AA (19 tahun), ATA (19 tahun), MRK (16 tahun), ABA (16 tahun), WAJ (19 tahun), AA (16 tahun), MRLH (16 tahun), AM (18 tahun) dan MRM (17 tahun).
Usai mengamankan 14 pemuda yang menamai kelompoknya, kelompok GEK GEK tersebut, Tim Patroli Presisi kemudian melakukan pemeriksaan terhadap salah satu telepon genggam, hingga mengetahui bahwa kelompok tersebut merencanakan aksi tawuran dengan kelompok lainnya yaitu kelompok SWEET BOY.
Tim Patroli Presisi pun kembali melakukan manuver hingga berhasil mengamankan 4 pemuda dari kelompok SWEET BOY AA (15 tahun), AA (15 tahun), MA (15 tahun), MRN (15 tahun) di sekitar Jalan Tipar Citamiang Kota Sukabumi.
Dari penangkapan yang diwarnai aksi tabrak oleh 4 pemuda yang berboncengan di Satu sepeda motor terhadap salah satu sepeda motor Tim Patroli Presisi tersebut, Polisi berhasil mengamankan 2 buah senjata tajam jenis cerulit dan corbek serta 2 botol minuman beralkohol.
Terpisah, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasi Humas, Iptu Astuti Setyaningsih mengungkapkan, 18 pemuda yang diduga hendak melakukan aksi tawuran tersebut berhasil diamankan usai merespon aduan warga yang disampaikan melalui Lapor Pak Polisi-SIAP MAS.
“Alhamdulilah, berkat peran serta masyarakat yang melaporkan sejumlah pemuda yang membawa senjata tajam dan diduga hendak melakukan aksi tawuran ke Lapor Pak Polisi-SIAP MAS, Tim Patroli Presisi bekerjasama dengan Polsek Warudoyong berhasil mengamankan 18 pemuda dari Dua kelompok berbeda,” ungkap Astuti saat dikonfirmasi awak media di Mapolres Sukabumi Kota, Minggu (27/8/2023) pagi.
Astuti menerangkan, ke-18 pemuda dari Dua kelompok berbeda tersebut diamankan di Dua lokasi berbeda, yaitu di sekitar Jalan Stadion Warudoyong dan Jalan Tipar Citamiang Kota Sukabumi.
“Jadi awalnya, kami mengamankan 14 pemuda dari kelompok yang menamakan dirinya sebagai kelompok GEKGEK di sekitar Jalan Stadion. Setelah dilakukan terhadap mereka, kami menemukan adanya rencana aksi tawuran yang akan dilakukan kelompok tersebut dengan kelompok lainnya yaitu kelompok SWEET BOY. Petugas di lapangan langsung manuver dan berhasil mengamankan 4 pemuda dari kelompok SWEET BOY di sekitar Jalan Tipar Citamiang,” terang Astuti.
Ia juga menjelaskan, salah satu sepeda motor milik Tim Patroli Presisi sempat ditabrak oleh ke-4 pemuda dari kelompok SWEET BOY tersebut.
“Memang betul, saat petugas hendak mengamankan mereka yang tengah berboncengan 4 diatas Satu sepeda motor, mereka menabrakan sepeda motornya ke salah satu sepeda motor Tim Patroli Presisi hingga terjatuh. Tapi alhamdulilah, mereka akhirnya bisa kami amankan.” jelasnya.
Hingga saat ini, 18 pemuda dari Dua kelompok berbeda tersebut masih diamankan di Sat Reskrim dan Polsek Warudoyong guna untuk dimintai keterangan.***
Wartain.com, Sukabumi || Meski HUT RI Ke 78 sudah lewat, namun kemeriahannya masih dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan berbagai macam kegiatan yang masih digelar sampai saat ini.
Hal serupa juga dilakukan oleh warga Kampung Cibunar RW 05, Desa Kadudampit, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Warga setempat gelar perlombaan sepeda lintas air, Minggu 27/08/2023.
Perlombaan tersebut diikuti oleh anak- anak warga setempat. Dimana perlombaan tersebut mengharuskan peserta berjalan di atas papan selebar 20 centimeter dan panjang 80 meter yang dibentangkan di atas air dengan menggunakan sepeda.
Kegiatan tersebut rutin diadakan oleh Perhimpunan Remaja Masjid Al Karimah (Peramah), baik untuk memeriah kan HUT RI ataupun acara lainnya seperti acara kenaikan kelas.
Ketua penitia Ramdan Elmudiawan menuturkan, perlombaan ini sama seperti gelaran sebelumnya untuk memperebutkan piala bergilir serta uang pembinaan.
Sementara itu, Bohel salah satu peserta mengatakan diperlukan ketangkasan dan konsentrasi penuh untuk menyeimbangkan sepeda, akibat kurang fokus ia pun terjatuh saat lakukan permainan.
Bohel menambahkan, bila tahun depan kembali diadakan dirinya akan ikut serta lagi, karena selain menyenangkan, kegiatan tersebut juga jadi ajang bertemu kawan- kawan baru.***
Wartain.com, Kota Sukabumi || Puluhan unit sepeda motor yang telah dimodifikasi dengan knalpot brong, kembali terjaring KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) Polres Sukabumi Kota. Sebanyak 34 unit sepeda motor berknalpot bising, diangkut Polisi dan diamankan ke kantor Sat Lantas Polres Sukabumi Kota.
Selain mengamankan puluhan sepeda motor, KRYD Polres Sukabumi Kota tersebut turut menindak pengendara sepeda motor yang melanggar peraturan Lalulintas.
Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Sukabumi Kota, Ipda Ade Hariswanto menyampaikan, penindakan terhadap puluhan kendaraan berknalpot bising tersebut, dilakukan untuk memberikan kenyamanan bagi warga Kota Sukabumi.
“Kami melaksanakan penindakan, penertiban knalpot yang tidak standar pabrikan atau bising, alhamdulilah malam ini terjaring 34 kendaraan dan 6 lembar surat-surat kendaraan,” ujar Ade kepada awak media, Sabtu, 26/08/2023 malam.
“Kegiatan rutin yang ditingkatkan ini, dilaksanakan untuk memberikan rasa aman, nyaman kepada warga Kota Sukabumi karena keamanan, kenyamanan bukan hanya milik satu kelompok, akan tetapi milik semua warga Kota Sukabumi,” bebernya.
“Kepada para pengguna jalan yang masih menggunakan knalpot yang tidak standar pabrikan, baik roda dua maupun roda empat, agar segera beralih kepada kendaraan yang sesuai standar pabrikan. Mari sama-sama kita jaga Kota Sukabumi dengan aman, tentram. Kami tidak akan lelah dan tidak akan henti-hentinya melaksanakan penindakan, penertiban kendaraan yang tidak sesuai standar pabrikan.” tandasnya.
KRYD yang diselenggarakan Polres Sukabumi Kota sejak pukul 10 malam tersebut, turut mengamankan seorang pengendara yang kedapatan membawa minuman beralkohol.
“Memang betul, tadi pada saat pemeriksaan, anggota kami menemukan satu botol miras dan kami amankan berikut kendaraannya. Terkait dengan penemuan miras ini, kami serahkan prosesnya ke Sat Reskrim,” jelasnya.***
Wartain.cim, Pringsewu || Tindaklanjut Deklarasi Anti Inses di Pringsewu Lampung, Satgas Inses Kejari Pringsewu juga peduli dengan ekonomi keluarga korban. Salah satunya memfasilitasi pembangunan rumah layak huni.
Kali ini, Satgas Inses Kejari Pringsewu memfasilitasi pembangunan rumah keluarga dari pelaku Darmanto di Pekon Fajar Mulya, Kecamatan Pagelaran Utara. Peletakan batu pertama dilakukan pada Kamis, 24/08/2023 lalu.
Ketua Satgas Inses sekaligus Kajari Pringsewu mengatakan, selain melakukan trauma healing selama 3 tahun terhadap korban, Satgas juga berupaya meringankan beban ekonomi keluarga korban.
“Alhamdulillah, setelah kepala kejaksaan negeri pringsewu bersama ketua DPRD gandeng pihak pekon (desa), mereka menyambut antusias. Bagi warga yang berpenghasilan lebih memberi sumbangan untuk membangun rumah korban yang selama ini tinggal di tempat tak layak,” ujar Ade Indrawan, Sabtu, 26/08/2023.
Malahan, kata mantan Kajari Bajawa Flores itu, ada warga yang menghibahkan tanah seluas 10 x 25 meter untuk membangun rumah keluarga korban. Ada juga yang membantu material bangunan serta uang.
“Peletakan batu pertama rumah korban inses dilakukan pada Kamis tanggal 24 Agustus 2023 lalu. Warga setempat sangat antusias membantu,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, selama ini keluarga korban membangun rumah di tanah orang lain. Bangunan tempat tinggal mereka pun sangat tidak layak. Ditambah, penderitaan hidup yang mereka alami.
“Atas hal tersebut, kita mencoba gugah hati masyarakat setempat. Ternyata, mereka sangat antusias membantu. Program ini juga tindaklanjut dari Deklarasi Anti Inses yang kita sepakati beberapa waktu lalu,” pungkasnya.***
Wartain.com, Sukabumi || Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami beserta Forkopimda, perangkat daerah, komunitas, hingga masyarakat melihat sejumlah potensi yang ada di wilayah Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp), khususnya di sekitaran Kecamatan Ciemas, Minggu, 27/08/2023. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian akhir Touring Sukabumi Ngabumi Session 2.
Kegiatan yang dinamai sapoe ulin di lembur (sehari tinggal kampung) ini, diawali dengan senam bersama di Pantai Palampang. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan penanaman bibit mangrove hingga berkunjung ke Pulau Kunti, Mandra, dan sekitaran perairan Ciletuh.
H. Marwan mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS). Di mana, hal ini sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT. Terutama melalui limpahan sumber daya alam yang luar biasa.
“Kita finish touring di (Pantai Palampang) sini. Hari ini kegiatannya untuk melihat potensi di wilayah geopark. Semua kegiatan ini merupakan rangkaian hari jadi,” ujarnya.
Kunjungan untuk melihat potensi pariwisata ini, sekaligus mengenalkannya kepada masyarakat luas.
“Belum semua orang mengenal secara luas potensi yang ada di Kabupaten Sukabumi. Kita di sini untuk lebih mengenalkan kepada khalayak umum,” ucapnya.
Terkait hal tersebut, H. Marwan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi. Baik dalam Hari Jadi Kabupaten Sukabumi maupun pembangunan.
“Semoga masyarakat bisa berpartisipasi dan mempunyai rasa memiliki Kabupaten Sukabumi,” ungkapnya.
Tak hanya itu saja, H. Marwan pun mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga kebersihan. Baik di lingkungan sekitar maupun kawasan pariwisata.
“Daerah kita harus terjaga kebersihannya. Mari kita jaga bersama kebersihannya,” pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, terdapat pula berbagai penyerahan bantuan. Hal itu seperti pangan ikan olahan untuk mencegah stunting.***