26.7 C
Jakarta
Senin, Juli 14, 2025

Latest Posts

Silaturahmi Bersama Pengusaha Tionghoa, Wali Kota Sukabumi Tekankan Pengabdian demi Kemajuan Daerah

Wartain.com || “Menjadi pemimpin bukan demi mencari uang, popularitas, atau jabatan, tapi demi melayani dan membuat kota lebih baik.” Hal itu ditegaskan Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, saat menghadiri pertemuan silaturahmi dan ramah tamah bersama para pengusaha dan tokoh masyarakat Tionghoa Sukabumi, Jumat (13/6/2025) di Komplek Danalaga Square, Kota Sukabumi.

Dalam suasana akrab dan kekeluargaan, Ayep Zaki menyampaikan visi kepemimpinannya yang terbuka, kolaboratif, dan mampu merangkul seluruh elemen masyarakat. Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota didampingi Wakil Wali Kota Bobby Maulana, Kepala DPMPTSP Iskandar Ifhan, dan perwakilan dari sejumlah perkumpulan Tionghoa, di antaranya PSTMI, INTI, Yungcun, Hakka, dan Fuking.

Silaturahmi kali ini juga menjadi momentum penting demi menjaga sinergi dan kerja sama antara Pemerintah Kota Sukabumi dan masyarakat Tionghoa, yang turut memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan, perekonomian, dan harmoni Sosial.

H. Ayep Zaki kemudian memaparkan beberapa capaian penting yang terjadi pada masa kepemimpinannya, mulai dari peringkat 6 Kota Toleran secara nasional, naiknya Pendapatan Asli Daerah (PAD), indeks antikorupsi nomor 3 se-Jawa Barat, hingga lahirnya Koperasi Merah Putih pertama di Indonesia. Capaian-capaian tersebut, katanya, tak lepas dari kerja keras, integritas, dan peran masyarakat luas.

Selain transparansi, Ayep Zaki juga menekankan pentingnya perbaikan dan pembenahan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), seperti PDAM, RSUD Waluya, BPR, dan RSUD R. Syamsudin, SH. Langkah tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sekaligus mendorong perekonomian dan menurunkan kemiskinan.

Lebih lanjut, Wali Kota menyebut Sukabumi punya potensi besar, mulai dari letak geografis yang strategis hingga iklim yang mendukung, sehingga dapat diberdayakan demi kepentingan masyarakat. Karena itu, pemerintah tengah fokus pada penataan tata ruang, perbaikan infrastruktur, dan optimalisasi penggunaan dana wakaf dan dana abdi.

Selain itu, penataan PKL, perbaikan kebersihan, dan perombakan kawasan pasar juga tengah menjadi prioritas demi mewujudkan wajah Sukabumi yang lebih manusiawi, rapi, dan nyaman.

“Kalau semuanya berjalan bergandengan, saya optimis Sukabumi dapat menjadi kota percontohan, bukan hanya di tingkat provinsi, tapi juga secara nasional,” ujar Ayep Zaki.

Silaturahmi kemudian ditutup dengan sesi diskusi, di mana para tokoh Tionghoa diberi ruang menyampaikan aspirasi dan gagasan demi terciptanya Sukabumi yang harmonis, unggul, dan mampu bersaing di tengah tantangan zaman.***(RAF)

Editor : Aab Abdul Malik

Latest Posts

spot_imgspot_img

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.