Cuaca Ekstrem Selama Seminggu Landa Kabupaten Sukabumi : Sejumlah Wilayah Terdampak Banjir dan Longsor
Wartain.com || Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi pada Jumat (24/10) menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah kecamatan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat sedikitnya 60 kepala keluarga (KK) atau 120 jiwa terdampak dan terpaksa mengungsi, terutama di wilayah Kecamatan Purabaya.
Cuaca ekstrem juga menyebabkan kerusakan pada dua unit rumah warga, tiga masjid, serta tiga hektar lahan pertanian. Di Pasar Jubleg, Kecamatan Kebonpedes, tiga unit ruko dilaporkan ambruk dan sepuluh lainnya dalam kondisi terancam.
Banjir merendam satu kampung di Purabaya dengan ketinggian air mencapai dada orang dewasa. Jalur jalan provinsi yang menghubungkan Purabaya dan Sagaranten sempat tidak bisa dilalui kendaraan,” tulis BPBD dalam laporan kaji cepat.
Kejadian bermula sejak Kamis (23/10) sore, ketika hujan menyebabkan pondasi rumah warga di Desa Purabaya longsor. Hujan intens berlanjut hingga Jumat malam, memicu luapan Sungai Cibening sepanjang satu kilometer yang membanjiri sejumlah kampung.
Meski tidak ada korban luka maupun jiwa, BPBD menyebut belum ada penanganan darurat yang dilakukan hingga laporan ini disusun. Taksiran kerugian masih dalam proses pendataan.
Kejadian serupa juga terjadi di beberapa kecamatan, seperti Jampangtengah, Nagrak, Cicurug, Cibadak, Palabuhanratu dan Kecamatan lainnya.***
Editor : Aab Abdul Malik
(Dul)
