Wartain.com || Terlahir dari keluarga sederhana, Dedi Suryadi pria yang akrab disapa Dedi Cimenk ini telah mendedikasikan separuh hidupnya dalam politik pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Sukabumi.
Pria yang pernah menempuh pendidikan di SDN Parakanlima I hingga kuliah di IAIN Sunan Gunung Djati ini, mengilhami pilihannya untuk fokus pada ranah pergerakan, terutama dalam demokratisasi, advokasi, dan regenerasi kaum petani.
Dalam perjalanan karir hidupnya, Dedi pernah mendirikan organisasi nasional Liga Mahasiswa Islam Indonesia (LMII) dan di tingkat lokal Sukabumi mendirikan Fraksi Rakyat (Forum Aktivis Sukabumi Untuk Rakyat).
Selain itu, program pemberdayaan petani yang digulirkan melalui ADIBRATA FOUNDATION hingga organisasi Aliansi Reforma Agraria Sukabumi (ARAS), menunjukkan komitmen jika Dedi dalam memperjuangkan keadilan dan kesetaraan hak petani, khususnya di Jalur SUTRA.
Jalur SUTRA sendiri memiliki nilai sejarah dan legenda dengan Gunung Gede dan Eyang Suryakancana, menjadi fokus harapan Dedi. Dia menginginkan para petani di sana bisa bangkit, bertumbuh, dan maju sebagai pelaku utama agrowisata, mengurangi peran mereka sebagai penonton di lahan eks HGU PTPN VIII dan tempat lain.
Aktif di Program Youth Entrepreneurship & Employment Support Services (YESS) bersama rekan-rekannya seperti H. Imam Thorik Mubarok, Moch Rusydi Agus Salim, Deni Mulyani, dan Risda Rosipah. Dedi mendapatkan penghargaan sebagai Mobilizer Terbaik Jabar dari NPMU-National Project Management Unit Program YESS.
Dengan semangat tagline “PEMUDA BERDAYA, PETANI MERDEKA, DESA DIGDAYA,” Dedi Suryadi dan timnya di Program YESS berupaya menciptakan penggerak muda di setiap desa.
Keputusannya untuk terlibat dalam politik elektoral-kekuasaan setelah perjuangan di politik kultural-pemberdayaan menunjukkan hasil yang positif. Kini, pemahaman Dedi akan pentingnya pengambilan kebijakan di tingkat eksekutif dan legislatif untuk mewujudkan perubahan, juga dirasa sangat penting.
Wujudkan itu semua, Dedi maju sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Sukabumi pada pemilu 2024. Berangkat dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) no urut 7.
Ia akan maju dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4 (empat) yang meliputi : Kecamatan Gunungguruh, Cisaat, Kadudampit, Sukabumi, Sukaraja, Sukalarang, Kebonpedes, Cireunghas dan Gegerbitung.
Seiring dengan amanat Presiden Soekarno, Dedi berharap agar Indonesia tidak hanya menjadi besar karena Jakarta, tetapi cahayanya juga bersinar melalui lilin-lilin di desa, sesuai dengan kontribusinya dalam mewujudkan pemuda berdaya, petani merdeka, dan desa yang digdaya di Sukabumi.***
Foto : Dok. Pribadi Dedi Suryadi
Editor : Aab Abdul Malik
(SRM)