Wartain.com || Sepasang suami istri asal Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi tewas tertabrak kereta saat melintas rel tanpa palang.
Peristiwa yang menewaskan AS (55) dan A (50) terjadi pada Jumat, 3/4/2024, di perlintasan KM 61+6/7 petak jalan Gandasoli-Sukabumi, tepatnya di Kampung Babakan Sirna, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
Dikutip dari DetikJabar, Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi pihaknya menerima informasi terkait peristiwa tersebut. Kecelakaan tersebut melibatkan KA Siliwangi relasi Cipatat-Sukabumi.
“Terima laporan ASP KA 333 (Siliwangi) tertemper sepeda motor dan dua orang korban prepail Jalur KA. Korban meninggal dunia. Kami melakukan pemeriksaan lokomotif dan rangkaian, lokomotif dan rangkaian dinyatakan aman dapat melanjutkan perjalanan,” ujar Ayep.
Ayep menambahkan keberadaan palang pintu merupakan alat bantu dalam pengamanan lintasan. Menurutnya yang paling penting ialah mematuhi lampu rambu tanda stop seperti halnyanyang tertuang di UU No.20 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan.
“Adapun keberadaan palang pintu, sirene, dan penjaga perlintasan, hanyalah alat bantu keamanan semata. Alat utama keselamatannya ada di rambu-rambu lalu lintas. Kami mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan disiplin berlalu lintas saat melintasi perlintasan sebidang kereta api, baik yang dilengkapi palang pintu maupun tidak,” kata dia.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat agar lebih disiplin dalam berlalu lintas guna kejadian serupa tak terjadi lagi.***(RAF)
Foto: Pixabay (ilustrasi)