Wartain.com, Sukabumi || Menjadi kontestan pada event Binojakrama Tingkat Jawa Barat Tahun 2023, tentunya harus dipersiapkan secara matang. Hal ini yang dilakukan Persatuan Padalangan Indonesia (PEPADI) Kabupaten Sukabumi, yang terus melakukan olah kreasi serta memoles keahlian para peserta.
Sambil menunggu jadwal pasti di akhir tahun ini, Binojakrama yang merupakan even paling ditunggu para talenta muda Seni Wayang Golek dan tak luput dari perhatian pecinta, pemerhati, praktisi dan talenta muda pedalangan Jawa Barat.
Kepada awak media, mewakili Ketua Pepadi Kabupaten Sukabumi, Ki Yaya Sukarya selaku bendahara mengungkap, meskipun dengan segala keterbatasan “Pendanaan” yang ada, tim kontestan dari Kabupaten Sukabumi terus memaksimalkan latihan setiap saat.
“Empat pekan terakhir ini kami terus berlatih, berbenah dan memoles talenta yang akan diterjunkan dalam Binojakrama nanti,” ungkap Ki Yaya.
Ia mengatakan, saat ini sudah 70-80 persen persiapan seluruh tim, baik Dalang Muda yang menampilkan Asep Sopiyan, lalu ada personil yang memegang rebab dan merupakan juara I Jawa Barat saat ini bernama Fikri.
“Selain itu seluruh tim nayaga dari semua talenta telah siap mempersembahkan kemampuan terbaiknya. Saat ini kami terus memoles agar lebih maksimal saat penampilan,” imbuhnya.
Diketahui, even besar kebudayaan ini merupakan hajat dari PEPADI Jawa Barat yang dilaksanakan oleh Pemenang Bokor Emas (Juara-red) tahun 2022 yaitu Kabupaten Bogor.
“Untuk waktunya masih tentatif alias belum fix tanggalnya. Info terkini agenda yg semula akan dilaksanakan 21-22 November ini diundur lagi. Belum ditentukan tanggal pastinya. Namun apapun itu, kami terus berlatih agar siap setiap saat ditentukan tanggalnya,” ungkap dalang Kabupaten Sukabumi tersebut.
Ki Yaya juga berharap ada kepedulian dan dukungan dari semua pihak khususnya Pemerintah Kabupaten Sukabumi dan Pemprov Jabar atas pelestarian budaya adiluhung ini.***
Foto : Istimewa
Editor : Aab Abdul Malik
(Tim)
