19.5 C
New York
Sabtu, September 7, 2024

Latest Posts

Ini Respon Cak Imin Soal Amien Rais Syndrome 

Wartain.com, Jakarta || Bakal calon wakil presiden Koalisi Perubahan (KP) yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) merespons peringatan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera soal Amien Rais Syndrome.

Cak Imin mengatakan peringatan itu bakal menjadi masukan bagi kader PKB serta seluruh pengusung dan pendukung bacapres-bacawapres Anies Baswedan-Muhaimin (AMIN) untuk bekerja lebih keras lagi jelang Pilpres 2024 mendatang.

“Ya saya kira Itu untuk jadi masukan. Masukan agar seluruh kader partai agar seluruh relawan pokoknya kerja keras. Tantangan kita berat,” kata Imin saat ditemui wartawan di Sofyan Hotel, Jakarta, Kamis 02/11/2023.

Imin pun merespons masukan Mardani dengan menyinggung kekuatan pasangan calon lain yang besar dan mengerikan. Dia menyinggung pasangan calon lain tersebut dengan berkelakar melalui pantun yang ia sampaikan.

“Iwak teri campur kemangi/ Musuhnya ngeri-ngeri, bro,” tutur Imin.

Amien Rais Syndrome yang disebut Mardani merujuk pada istilah yang pernah disampaikan pengamat politik Eep Saeufulloh Fatah kepada Anies.

Istilah itu menjelaskan soal fenomena tingginya popularitas Amien Rais saat sebagai salah satu tokoh reformasi 1998. Tetapi, eks Ketum Muhammadiyah yang turut mendirikan PAN itu kemudian hanya meraup suara sebesar 14 persen pada Pilpres 2004.

“Ketika reformasi Pak Amien itu melambung sekali, yang hadir penuh tapi ketika Pemilu 2004 cuma dapat 14 persen,” kata Mardani di Kompleks Parlemen, Selasa (31/10).

Sebagai informasi, survei elektabilitas AMIN memang selalu berada dalam posisi buncit berdasarkan hasil sejumlah lembaga survei dibanding dua pesaingnya.

Kendati demikian, AMIN kerap memamerkan momen keramaian pendukung dan simpatisan di setiap acara yang dihadiri mereka di berbagai daerah.***

Foto : kompas.com

Editor : Aab Abdul Malik

(Tim)

Latest Posts

spot_imgspot_img

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.